Jumlah disabilitas terbanyak adalah disabilitas fisik yang mencapai 13.327 pemilih, 8.312 pemilih disabilitas mental, 3.531 pemilih disabilitas sensorik wicara, 2.554 pemilih sensorik netra, 2.634 pemilih disabilitas intelektual, dan 1.506 pemilih disabilitas sensorik rungu.
“Karena itu di setiap TPS nantinya, kita menyiapkan TPS yang ramah disabilitas, termasuk menyediakan alat coblos dan form pendampingan bagi pemilih disabilitas yang butuh pendamping. KPU akan memfasilitasi rekan-rekan penyandang disabilitas dalam menggunakan hak pilihnya,” ungkap Surya Efitrimen.
Sebelumnya, Kabag Teknis Penyelenggara Pemilu, Partisipasi dan Hubungan Masyarakat, Sutrisno menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi ini menghadirkan lebih dari 500 penyandang disabilitas.
“Alhamdulillah, dari daftar hadir tercatat lebih 500 rekan-rekan penyandang disabilitas anggota PPDI yang hadir, perwakilan dari kabupaten dan kota di Sumbar,” ucap Sutrisno.
Kegiatan Sosialisasi Pendidikan Pemilih ini menghadirkan narasumber, Ketua Divisi Sosialisasi pendidikan pemilih (Sosdiklih) KPU Sumbar, Jons Manedi, Kepala Ombudsman Perwakilan Sumbar Reza Kurniawan, dan Ketua PPDI Sumbar, Abraham Ismet. (fer)