PESSEL METRO–Indra Safjri putra asli Kabupaten Pesisir Selatan, asal Lubuk Nyiur, Kecamatan Batang Kapas 2 Februari 1963 ini tidak merasa malu, terus berusaha dan berusaha untuk mencapai hasil yang maksimal. Demi nama bangsa dan negara Indonesia.
Atas prestasinya itu lah penghargaan, demi penghargaan telah diraih Coach Indra Safjri. Salah satunya pengharagaan ” Putra Utama Kabupaten Pesisir Selatan “, diberikan orang no satu di Kabupaten Pesisir Selatan, Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar.
Dikonfirmasi Posmetro, Jumat (30/6/2023) melalu WharsApp pribadi Coach Indra Safjri buka – bukaan bagaimana lika – liku perjalanan kepalatihaan nya.
Disampaikan Coach Indra Safjri ( Direktur Teknik PSSI), pada tahun 2014 Lolos Qualifikasi AFC U-19 tahun 2014 (Juara Group āGā mengalahkan Korea Selatan). Prestasi Timnas U-19 mencapai 8 besar Asia tahun 2018, Medali Perak SEA Games tahun 2019. Dan, Timnas Selalu Lolos Fase Group AFF U-19 (Minimal Prestasi Juara 3).
Lebih lanjut disampaikan Indra Safjri bersama Timnas Indonesia beberapa prestasi telah ditorehkan, yaitu Hong Kong International Youth Football dua kali berturut-turut, Tahun 2012 dan 2013.
Kejutan Indra Sjafri untuk melihat bakat pemain muda agaknya jadi salah satu yang terbaik di Indonesia.
Sukses menjadi juara turnamen Hong Kong International Youth Football Dua kali berturut-turut tahun 2012 dan tahun 2013.
Indra membawa serta beberapa nama yang kini menjadi nama besar dunia sepak bola Indonesia dalam skuad Indonesia U-17 kala itu.
” Nama-nama tersebut seperti Putu Gede Juni Antara, Muhammad Hargianto, dan Evan Dimas , beberapa nama – namanya,” katanya.
Juara Piala AFF U-19 Tahun 2013, pertama kali nama Indra Sjafri mendapat sorotan dari publik setelah mampu mempersembahkan gelar juara Piala AFF U-19 di tahun 2013. Setelah 22 tahun puasa gelar dari Semua Timnas, Senior dan kelompok umur.
Kala itu, skuad Garuda Nusantara diisi oleh pemain-pemain muda berbakat yang saat ini tetap eksis dan malang melintang di kompetisi teratas Indonesia, seperti Evan Dimas Darmono, Dimas Drajad, Zulfiandi, Putu Gede, Hansamu Yama, dan lain-lain.
Juara Piala AFF U-22 Tahun 2019, pada perhelatan pertama Kejuaraan Piala AFF U-22 tahun 2019 Indra Sjafri yang ditunjuk sebagai pelatih kala itu berhasil mengukir sejarah baru dengan membawa tim Merah Putih meraih juara Piala AFF U-22 untuk pertama kalinya sejak Turnamen AFF U-22 digelar.
Witan Sulaeman dan kawan-kawan waktu itu berhasil keluar jadi kampiun di edisi pertama pagelaran AFF U-22 tahun 2019, ” sambung Coach Indra Safjri.
Dan pada tahun 2023, Medali Emas SEA Games, sosok Coach Indra Sjafri kembali mengukir sejarah dan mengharumkan nama bangsa, tepat pada pagelaran SEA Games 2023 yang berlangsung di Kamboja.
Di mana Coach Indra Safjri yang saat ini juga menjabat sebagai Direktur Teknik PSSI berhasil mempersembahkan medali Emas SEA Games cabor sepak bola setelah penantian 32 tahun lamanya.
Terakhir dalam penyampainya pada Posmetro, Indra Safjri Prestasi Timnas U-19 mencapai 8 besar Asia tahun 2018 (Kalah dari Jepang buat penentuan Lolos Piala Dunia U-20 di Polandia), Medali Perak SEA Games tahun 2019 . Dan, Timnas Selalu Lolos Fase Group AFF U-19 (Minimal Prestasi Juara 3).
Demikian informasi seputar deretan prestasi yang mampu dipersembahkan oleh Indra Sjafri selama karirnya sebagai pelatih Timnas Indonesia. ( Rio)