Setelah itu, Indonesia terlihat kesulitan mengimbangi permainan Timnas U-17 Ekuador. Tim asal Amerika Selatan itu terus menekan, sedangkan Skuad Garuda Muda lebih banyak bertahan.
Terhitung, ada lima peluang bagus yang dihasilkan oleh Ekuador. Beruntung, Indonesia memiliki kiper Ikram yang berkali-kali bisa menahan gempuran lawan.
Pada babak kedua ini, kondisi fisik pemain Timnas U-17 Indonesia terlihat cukup terkuras. Tak kurang tujuh kali pasukan Bima Sakti terkapar di lapangan menahan sakit setelah melakukan duel dengan pemain Ekuador.
Karena kondisi itu, injury time yang diberikan oleh wasit di luar kebiasaan, yakni mencapai 13 menit.
Sepanjang babak tambahan, fisik pemain Timnas U-17 Indonesia benar-benar habis. Ekuador terus mengurung pertahanan Indonesia.
Terhitung ada empat peluang yang dihasilkan Ekuador, tetapi bisa berkali-kali pula digagalkan oleh Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan.
Sampai peluit panjang dibunyikan, tak ada gol tercipta lagi. Timnas U-17 Indonesia berhasil meraih satu poin dalam laga perdana Piala Dunia U-17 2023.
Ini menjadi sejarah bagi Indonesia, yakni mendapatkan poin untuk kali pertama di ajang sekelas Piala Dunia U-17.
Dengan Hasil ini, Maroko memimpin Grup A usai mangalahkan Panama dengan skor 2-0. Ekuador ada di posisi kedua karena aturan abjad. Timnas Indonesia di di posisi ketiga dan posisi empat ada Panama.
Setelah ini, Indonesia akan menghadapi Panama di Stadion GBT, Senin (13/11/2023) malam WIB besok, yang didahului duel Maroko vs Ekuador pukul 16.00 WIB.
Sementara itu, pertandingang di Grup B yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Mali mencukur Uzbekistan dengan skor 3-0. Dan Spanyol menjinakan Kanada 2-0. (jpnn)
















