PADANGPARIAMAN, METRO-Wakil Bupati Padangpariaman Rahmang menyatakan target secara nasional menurunkan angka stunting harus dilaksanakan secara berkolaborasi dengan semua pihak. Pasanya Target secara nasional 14 parsen, sementara Padangpariaman sekarang masih berkisar 25 parsen angka stanting.
“Dengan penurunan stunting harus bersama sama dengn target yang sifnigitan dengan angka 25 parsen harus sinkronisasi dalam penurunan angka stunting dengan tiga pendekatan, salah satunya pemenuhan gizi balita,” kata Wakil BUpati Padangpariaman Rahmang, kemarin, saat rakor penurunan stunting bersama Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana
Katanya, untuk percepatan penurunan angka stunting lakukan pertemuan dan terakordinasi, untuk penurunan stunting secara baik dan Padangpariaman dapat menjalankan tugas ini dalam penurunan stunting tersebut.
“Semoga pada tahun 2024 angka stunting dapat tercapai sesuai instruksi nasional untuk Kabupaten Padangpariaman sampai ke tingkat kecamatan dan nagari, karena telah dibentuk tpps. Sehingga angka 25 parsen stunting di Padangpariaman dapat menjadi 14 parsen.
Apalagi katanya, stunting gagal tumbuh bagi seorang anak yang masih balita, akibat kurang gizi kronis terutama dalam 1000 hari pertama kehidupan (hpk), gangguan metabolis. “Karena kalau terkena stunting susah perlu dilakukan pencegahan bersama sama,” ujarnya.
Komentar