TANAHDATAR, METRO–Bertolak dari rumah dinas di Indojolito Batusangkar, Minggu (12/6) niat hati ingin langsung menghadiri undangan gotong royong gabungan masyarakat jorong Cubadak Randah dan Jorong Padang Laweh. Namun ditengah perjalanan rombongan Bupati Tanah Datar dihentikan oleh 2 (dua) pendekar cilik dari sasaran silek Kuciang Bagaluik Lintau Buo Utara.
Spontan Bupati turun dari mobil BA 1 E nya untuk menyaksikan penampilan 2 orang pendekar cilik tersebut, sambil berdiri Bupati terlihat serius menyaksikan setiap gerakan silat yang disuguhkan 2 anak tersebut khusus untuknya.
Usai menyaksikan penampilan dan menyalami pesilat, Bupati Eka Putra berharap seni tradisional bela diri silat ini bisa terus dipertahankan dan dikembangkan sebagai jati diri orang minangkabau. Selanjutnya rombongan meneruskan perjalanannya semula untuk menghadiri undangan gotong royong.
Tiba di lokasi gotong royong, Bupati Eka Putra bersama rombongan sudah ditunggu langsung oleh Wali Nagari, Camat dan juga puluhan masyarakat yang sedang melakukan goro bersama. Tidak hanya kaum laki-laki saja yang ada, namun para ibu-ibu juga telah siap dengan hidangan makan siangnya. Dengan cuma membentangkan tikar seadanya, Bupati bersama rombongan dipersilahkan duduk.
Usai menikmati makan siang bersama, Wali Nagari Tanjung Bonai Luthfi Dt. Majo Besar menyampaikan ucapan terimakasih atas kehadiran bapak Bupati. Ucapan serupa juga disampaikannya kepada warga Jorong Padang Laweh dan Cubadak Randah yang telah ikut menyukseskan kegiatan gotong royong gabungan untuk membersihkan jalan sepanjang 2,3 km yang menghubungkan dua jorong tersebut.
“Jalan ini sejak awal dibangun belum pernah sekalipun di aspal, alhamdulillah pada tahun ini jalan kebanggaan kita akan di aspal. Ini juga sebagai jawaban atas doa kita selama ini, dibawah kepemimpinan bapak Bupati Eka Putra akhirnya terkabul,” ujar Luthfi.
Pada kesempatan itu, Dia juga mengajak seluruh masyarakat yang hadir waktu itu untuk bersama-sama selalu mendoakan bapak Bupati agar selalu diberikan kesehatan oleh Allah SWT untuk terus memimpin kabupaten Tanah Datar sehingga mampu menjawab harapan masyarakat.
Menanggapi apa yang disampaikan oleh Wali Nagari Tanjung Bonai, Bupati Eka Putra pun menyampaikan ucapan terimakasih. “Saya atas nama pemerintah Kabupaten Tanah Datar mengucapkan terimakasih atas undangan ini, Saya bangga ternyata disini budaya gotong royong masih terus dilaksanakan oleh masyarakat. Saya berharap kegiatan seperti ini terus dipertahankan, karena disamping untuk menjaga kekompakan juga sebagai sarana silaturahmi sesama warga,” kata Eka Putra. (ant)