Sekda Agam turut memberikan apresiasi kepada Camat Ampek Angkek atas inovasi dan terobosan yang memudahkan pelayanan kepada masyarakat.
“Memudahkan ini dapat kita konsepkan seperti pribahasa “pelanggan tidak pernah salah”. Dengan begitu akan selalu ada inovasi baru untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pelayanannya. Tentu dari inovasi-inovasi itu memberikan dampak terhadap kehidupan masyarakat,”ujarnya.
Sekda Agam berharap, Camat Ampek Angkek yang telah melahirkan beragam inovasi dalam melaksanakan tugasnya.
“Kami berharap penilaian kompetensi camat ini, mendorong semua camat untuk terlibat aktif memberikan inovasi dalam pelaksanaan tugas yang ada. Kepada tim penilai saya berharap, semoga dapat memberikan penilaian terbaik kepada Kecamatan Ampek Angkek yang mewakili Kabupaten Agam,”harapnya.
Sementara itu, Ketua Tim Penilai Kompetensi Camat Tingkat Provinsi Sumatera Barat, Andri Yulika mengatakan, penilian kompetensi camat tingkat Sumatera Barat untuk mencari camat-camat terbaik yang nantinya bisa dijadikan contoh bagi camat lainnya di Sumatera Barat.
“Beberapa waktu yang lalu camat-camat terbaik di kabupaten/kota se Sumatera Barat sudah kami dengarkan eksposenya dan 6 orang yang terpilih masuk ke penilaian tahap II dan salah satunya Camat Ampek Angkek. Untuk itu, kami mengucapkan selamat kepada Camat Ampek Angkek, Ekko Espito,”ujarnya.
Pada penilaian tahap ke II katanya, akan dilakukan diskusi bidang-bidang terkait pemaparan yang telah diberikan Camat Ampek Angkek di tingkat Provinsi Sumatera Barat.
“Diharapkan nantinya antara ekspose dan di lapangan ada keseimbangan. Tidak cukup itu saja tentu akan dilihat dokumentasi dari program dan inovasi pada ekspose yang telah disampaikan,”tuturnya.
Dikatakan, Camat Ampek Angkek merupakan camat kelima yang telah dilakukan penilaian.
“Mudah-mudahan, Kecamatan Ampek Angkek bisa memberikan informasi yang dibutuhkan tim penilai agar dapat memberikan penilaian maksimal, “harapnya. (pry)




















