Zulfahmi belum menjelaskan secara detail bagaimana kronologi peristiwa ini, namun mengakui lokasi tempat korban bekerja terdapat tower dan di dekatnya ada kabel tegangan tinggi.
“Kalau dilihat dari tubuh korban yang sudah terkapar tak bernyawa, memang ada tanda-tanda luka bakar pada tubuh korban. Luka itu disebabkan sengatan arus listrik. Untuk kasusnya ditangani jajaran Reskrim,” ujar Zulfahmi.
Terpisah, Kasi Ops Kantor SAR Padang, Mahmud Afandi mengatakan korban dilaporkan tersengan listrik sekitar pukul 17.00 WIB dan pihaknya dapat kabar sekitar pukul 17.20 WIB.
“Kami bergerak dengan mengirimkan lima orang personel berikut dengan beberapa peralatan untuk membantu melakukan evakuasi terhadap korban. Proses evakuasi dilakukan setelah dipastikan tidak ada aliran listrik di lokasi ,” ungkap Mahmud Afandi. (cr2)
















