Tak ketinggalan Real Madrid masih memiliki dua gelandang veteran dalam diri Luka Modric dan Toni Kroos yang bisa menjadi alternatif.
Pertarungan lini belakang juga tak kalah menarik pada El Clasico jilid pertama. Dalam beberapa musim terakhir, Xavi Hernandez kerap menempatkan Ronald Araujo sebagai bek kanan untuk menghadapi Vinicius Junior di El Clasico. Namun, untuk pertemuan perdana musim ini, duel bakal berganti menjadi milik Joao Cancelo vs Vinicius.
Bek berusia 29 tahun tersebut tampil menjanjikan di awal musim sebagai pinjaman dari Man City. Menariknya, duel melawan Vinicius akan menjadi yang pertama sebagai bek kanan mengingat kali terakhir keduanya berhadapan pada semifinal Liga Champions 2021-2022. Kala itu Cancelo juga dipasang sebagai bek kiri sehingga tidak langsung berduel dengan winger asal Brasil tersebut.
Kedua tim juga sedang dalam performa bagus. Barca sebagai tuan rumah masih bisa meneruskan catatan tak terkalahkan di sepanjang musim ini. Telah memainkan 13 pertandingan baik di LaLiga maupun Liga Champions, anak asuh Xavi Hernández meraih hasil 10 kemenangan dan 3 imbang.
Semua hasil imbang terjadi saat laga away. Artinya ketika bermain di kandang sendiri, Barca punya catatan 100 persen kemenangan. Bahkan dari 7 kemenangan di kandang itu, Barca hanya kebobolan 3 kali dan sebaliknya mencetak 19 gol.
Terakhir, Barca mengalahkan Shakhtar Donetsk 2-1 di matchday 3 Liga Champions, Rabu 25 Oktober malam WIB. Kemenangan itu menjadi modal bagus Barca dalam upaya lolos ke babak berikutnya serta menyambut El Clásico.
Di sisi lain, Madrid tentu paham dengan tugas berat yang akan mereka jalani akhir pekan ini. Bertandang ke tim yang belum pernah kalah di kandang jelas tidak mudah.
Tapi catatan Madrid di laga away juga tidak kalah impresif. Musim ini, Los Blancos sudah memainkan 8 pertandingan tandang di LaLiga dan UCL. Hasilnya mereka meraih hasil 6 kemenangan, 1 imbang, dan 1 kekalahan. Satu-satunya kekalahan itu didapat saat melakoni Derby Madrid melawan Atlético Madrid.
Jelang El Clasico, Madrid juga mendapatkan modal bagus kala mengalahkan Braga 1-2 di UCL. Kemenangan itu jelas akan menambah rasa percaya diri skuad besutan Carlo Ancelotti. (*/rom)
















