Jaringan 5G Indosat Diperluas, Kini Bisa Dinikmati di Pulau Bali

Peluncuran 5G IOH di Bali.

BALI, METRO–Jaringan 5G Indosat pertama kali hadir tepatnya di Solo, Jawa Tengah, pada medio 2021. Operator seluler tersebut kini terus memperluas cakupan jaringan seluler generasi kelimanya. Terbaru, jaringan 5G Indosat yang kini bernama Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) saat ini tersedia di Bali.

President Director & CEO of Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, mengatakan, pihaknya berko­mitmen untuk me­mainkan pe­ran penting da­lam revolusi 5G untuk men­du­kung agenda trans­formasi di­gital Indonesia. Menurutnya, pe­luncuran 5G ini tidak akan terjadi tanpa kerja sa­ma dan duku­ng­an dari berbagai pihak.

“Kami se­nang dapat mem­­per­sem­bah­­kan layanan 5G di Bali. Pe­luncuran ini juga menjadi bentuk dukungan kami kepada Pe­me­rintah Indonesia sebagai tuan rumah Presidensi G20, sekaligus mendu­kung pemulihan ekonomi Bali,” ujarnya melalui ketera­ngannya.

Selain untuk keperluan KTT G20, peluncuran layanan 5G IOH di Bali juga menghadirkan beberapa use case pemanfaatan teknologi 5G di beberapa sektor yang relevan untuk pemulihan sektor pariwisata, pe­r­tanian, kesehatan, tata kota, dan pelaku UMKM.

Beberapa di antaranya adalah Smart Tourism berupa Naked-eye 3D, Mixed reality entertainment, dan bullet moment; Digital Agri­business berupa smart irrigation and fertilizer dan smart agricultural tools; Smart City berupa Sensor Management; Smart Environment berupa Sparing Smart Environment Monitoring, Fleet Management berupa mobility as a service for electronic vehicle; serta Smart Healthcare berupa serviks and stunting monitoring.

“Bali yang memiliki potensi pari­wisata tinggi tentu harus terus didukung oleh perkembangan tek­nologi yang ada. Hal ini akan ber­manfaat bagi masyarakat lokal serta sebagai daya tarik tambahan bagi wisatawan. Dengan adanya layanan 5G dari IOH, kami berharap Bali dapat menjadi destinasi wisata super yang membawa nama baik Indonesia di kancah internasional,” ujar Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati melalui kesempatan yang sama.

Mengulang kembali keberhasilan yang dicapai bersama pada pelun­curan 5G IOH di 5 kota terdahulu, ajang peluncuran di Bali mendatang akan sekaligus mengenalkan solusi jaringan 5G termutakhir di Indonesia, yakni 1 Gbps FDD 5G Massive MIMO. Solusi teknologi ini dapat meningkatkan kapasitas trafik data serta pengalaman pengguna secara signifikan.

Selain peluncuran layanan 5G, IOH juga bekerja sama dengan beberapa institusi sebagai dukungan atas digitalisasi Bali. Penan­data­nganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dilakukan oleh Chief Business Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Bayu Hanantasena dengan Universitas Udayana, serta penan­data­ngan nota kesepahaman (MoU) untuk Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) dan Politeknik Negeri Bali (PNB).

Di samping memamerkan tek­nologi terdepan dengan banyaknya kolaborasi yang dilakukan IOH pada event G20, IOH juga meng­hadirkan produk khusus Travel On yang akan memungkinkan wisa­tawan asing dan turis dapat menik­mati kemudahan penggunaan in­ternet, telepon, SMS saat men­jelajahi Indonesia dengan koneksi yang kuat dari Indosat Ooredoo Hutchison. (jpg)

Exit mobile version