PADANG, METRO–Semen Padang FC kembali membuktikan keseriusannya berlaga di Liga 1 musim depan. Seakan ingin cepat-cepat meninggalkan Liga 2, Kabau Sirah– julukan SPFC merontokkan tamunya Persik Kendal dua gol tanpa balas dalam laga yang digelar Selasa (18/9) di GOR H Agus Salim Padang (GHAS).
Laga pekan ke-17 ini berjalan cukup cepat meski hujan mengguyur dan tak banyak pendukung tuan rumah yang hadir di stadion kebanggaan urang awak itu. Dengan tiga poin ini, anak-anak asuh Syafrianto Rusli kian kokoh menghuni puncak klasemen Liga 2 Wilayah Barat.
Semen Padang berada di pucuk tabel klasemen dengan 35 poin dari 11 kali menang, 2 seri dan 4 kali kalah. Sementara sang tamu, Persik Kendal masih menghuni papan bawah dengan 20 poin, dari 17 laga (6 menang, 2 seri dan 9 kalah).
Kabar menariknya, Persis Solo yang menguntit di posisi dua kalah saat bertandang ke Cilegon United 2-1. Membuat Persis tetap memiliki nilai 26 dari 17 laga. Artinya, jarak Semen Padang dengan Persis menjadi 9 poin, saat Liga 2 hanya menyisakan 5 laga. SP berpeluang melaju ke-8 besar sebagai juara grup.
Pada babak pertama, begitu banyak peluang yang diperoleh oleh tim tuan rumah. Namun sayang, Irsyad Maulana dan kawan-awan (dkk) belum mampu membawa keunggulan atas tim tamu di menit-menit awal pertandingan.
Meskipun beberapa kali Semen Padang FC mampu menembus pertahanan Persik Kendal, bahkan melesatkan tendangan berkali-kali, anak-anak Bukik Karang Putiah belum bisa menciptakan gol.
Memasuki akhir-akhir babak pertama pertandingan, Persik Kendal mendapatkan peluang melalui tendangan bebas. Namun kecepatan tangan kiper muda Rendy Oscario mampu menepis tendangan pemain tim Tamu.
Memasuki ekstra time menit 45+2, serangan cepat Semen Padang FC berhasil memasuki pertahanan Persik Kendal. Pemain bernomor punggung 14, Rizky Novriansyah berhasil menciptakan gol setelah mendapatkan bola blunder di dalam kotak penalti. Skor 1-0 bertahan hingga wasit asal Riau, Priadi Liska meniup peluit babak pertama berbunyi.
Memasuki babak kedua, Kabau Sirah kembali memberikan tekanan pada tim tamu Persik Kendal. Namun pertahanan yang diciptakan pemain belakang persik kendal belum mampu ditembus pemain Semen Padang FC.
Pada menit ke-70, Riski Novriansyah menggandakan keunggulan Semen Padang. Gol kedua Riski Novriansyah ini mengantarkan Semen Padang unggul dengan skor 2-0.
Pelatih Kepala Semen Padang Syafrianto Rusli bersyukur dengan hasil yang didapatkan. Apalagi memenangkan pertandingan kedua di kandang. Katanya, pemain cukup mengontrol permainan, terutama di babak kedua. Pemain berhasil memperbaiki krosing, tapi finishing masih kurang bagus.
“Itulah tim. Besok kami akan lebih baik lagai melakukan finishing untuk mendapatkan gol. Ini PR untuk kami. Tapi tetap kami apresiasi dari pemain yang mulai menguasai permainan. Baik tim atau individu,” katanya.
Bek Tengah Semen Padang Ibrahim Sanjaya berharap kemenangan ini menjadi semangat untuk laga berikutnya. “Terima kasih untuk semua pemain yang telah bekerja keras. Terima kasih juga kepada para suporter yang telah hadir di stadion,” kata Ibrahim Sanjaya yang disebut-sebut salah satu pemain terbaik pada laga ini.
Pelatih Persik Kendal Ricky Nelson Gideon mengaku tetap bersyukur laga berjalan lancar, meski hari hujan. Dia menyebut, Semen Padang bermain bagus, khususnya pada babak kedua. “Kami sedikit kelelahan, kemarin jalan darat dari Pekanbaru ke sini. Kami tidak bisa menandingi tempo cepat SP di babak kedua,” katanya yang ingin bangkit di laga berikut.
Kapten Persik Kendal, Muhammad Alaik Sobrina mengaku SP bermain sangat bagus. Katanya, selama ini timnya hanya bermain saat panas terik, tapi di Padang bermain saat hujan. “Laga ini jadi acuan kita di laga berikutnya. Kita akan sapu bersih lima laga berikutnya,” sebutnya. (ade)
