TRC Semen Padang Peduli Dikirim ke 3 Daerah

KEGIATAN membantu korban bencana alam sudah menjadi program prioritas bagi PT Semen Padang. Seperti saat musibah banjir dan longsor menimpa sejumlah daerah di Sumbar, sejak Senin (8/2)  lalu,  PT Semen Padang telah mengirimkan Tim Reaksi Cepat (TRC) Semen Padang Peduli ke Solok Selatan, Limapuluh Kota, dan Pasaman, setelah berkoordinasi dengan BPBD Sumbar.
Untuk kegiatan itu, dialokasikan dana mencapai Rp100 juta. Dirut PT Semen Padang Benny Wendry, Rabu (10/2) mengatakan, dalam setiap bencana, perusahaan dengan cepat mengirim bantuan logistik dan TRC untuk membantu warga. ”Melalui Program Bina Lingkungan setiap tahunnya, PT Semen Padang mengalokasikan dana untuk membantu korban bencana alam di berbagai daerah di Sumbar dan juga di luar,” kata Benny Wendry didampingi Kabiro Humas Iskandar Z Lubis.
Koordinator TRC Semen Padang Peduli Kiki Warlansyah mengatakan, TRC telah mengirimkan tim pertama ke Solsel sejak Senin (8/2). Di daerah itu, TRC ditugaskan mendistribusikan bantuan berupa 50 kg beras, 5 dus mie instan, 20 helai selimut dan pakaian bekas 2 dus. TRC Semen Padang yang diberangkatkan ke Solsel adalah, Ardistal, M.Erfan, Suwatri, Syafrizal Tojok, dan Herwan Nazar. Sedangkan perlengkapan yang dibawa, genset, chainsaw, tenda, dan lampu sorot serta melakukan assessment untuk menentukan bantuan selanjutnya.
Pada Rabu (10/2), TRC mengirim tim II  ke Solsel, Pangkalan (Limapuluh Kota), dan Pasaman. Tim ini juga ditugaskan mendistribusikan logistik, evakuasi korban, dan pembenahan fasum. Untuk Solsel, tim II ini menggantikan posisi tim I yang sudah tiga hari berada di daerah bencana.
Ketua Tim I TRC Ardistal dari Solsel, Rabu (10/2) melaporkan, setiba di Solsel timnya terlibat melakukan pencarian korban longsor di Jorong Pekoninah di Nagari Pauh Duo. Dalam musibah longsor itu ada 7 korban dalam satu rumah. Dari jumlah itu, enam meninggal, dan satu selamat. ”Hingga Rabu siang, satu korban belum berhasil ditemukan,” kata Ardistal yang didampingi anggota tim Herwan Nazar.
Dari Jorong Pekoninah, setelah berkoordinasi dengan BPBD, diserahkan bantuan logistik untuk masyarakat Nagari Lubuk Gadang. Logistik yang dikirim berupa mie instan 10 dus, beras 500 kg, sarden 100 kg, air mineral 50 kg, kue ringan 50 dus, susu bayi 25 kotak, selimut 100 helai, kain sarung 100 helai, dan pembalut 50 bal serta pakaian. Selanjutnya, tim melakukan pembersihan SD Islam Terpadu dari genangan lumpur
Untuk Pangkalan dan Pasaman dikirimkan paket bantuan berupa mie instan 100 dus, beras 1000 kg, sarden 200 kg, air mineral 50 dus, kue ringan 100 paket, susu bayi 50 kota, selimut 200 helai, kain sarung 200 helai, pembalut 50 bal serta pakaian layak pakai, dan bantuan lainnya.
Tim II yang dikirim ke Solsel, Limapuluh Kota dan Pasaman itu dilepas Dirut Benny Wendry dari Plaza Kantor Pusat. Dalam arahannya, Dirut mengharapkan TRC Semen Padang Peduli dengan cepat merespons setiap bencana alam. Tim yang ditugaskan tetap menjaga nama baik perusahaan, bahu membahu membantu apa saja yang bisa dibantu di lapangan.
Buka Rekening
Sementara itu, guna meringankan beban korban bencana, TRC Semen Padang Peduli juga mengambil inisiatif menghimpun dana dengan membuka rekening atas nama Tim  Reaksi Cepat Semen Padang Peduli dengan nomor rekening 111-000772146-3 Bank Mandiri Cabang Indarung Padang.
”Kepada masyarakat yang ingin menyalurkan bantuan dapat mengirimkan ke rekening tersebut,” kata Kiki Warlansyah. Di internal Semen Padang, selain menyalurkan bantuan dari CSR Semen Padang, TRC juga telah menghimpun bantuan dari berbagai unit kerja di Semen Padang.
Dan, Rabu (10/2), Institut Ibu Profesional Padang mempercayakan pada TRC Semen Padang Peduli untuk menyalurkan bantuan berupa pakaian layak pakai dan selimut. Bantuan itu diserahkan secara simbolis oleh perwakilan Institut Ibu Profesional Padang Yulianti. PT Semen Padang melalui komunitas dan unit-unit  yang dimilikinya selalu merespons dengan cepat terhadap bencana yang terjadi.
Pada 2015, PT Semen Padang telah menurunkan bantuan dan TRC Semen Padang Peduli untuk membantu korban banjir di Pesisir Selatan, membantu sejumlah korban kebakaran di Kota Padang, membantu korban longsor di Solsel, Lubuk Peraku dan Kelok Jaring, Indarung Padang. (**)

Exit mobile version