Bayauw Pulang ke Ambon, Nur Balik ke Yogyakarta

                      Hendra Adi Bayauw
PADANG–METRO
Tidak ada pesta yang digelar di Padang. Usai takluk 2-1 di partai final Piala Jenderal Sudirman 2015, seluruh skuat Semen Padang FC, memilih pulang kampung dan berpencar. Ya, kontrak seluruh penggawa skuat Kabau Sirah habis selepas laga final di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Minggu (24/1).
”Meskipun tidak juara, tapi seluruh pemain sudah berjuang luar biasa di atas lapangan. Namun, impian kita untuk memboyong piala ke Padang belum kesampaian. Belum juara, namun kita tetap harus bersyukur,” ungkap Direktur Teknik PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP) Asdian yang dihubungi POSMETRO, Senin (25/1).
Gol cepat Adi Nugroho di babak pertama tak cukup membuat suporter Kabau Sirah yang memerahkan SUGBK Minggu malam itu berpesta. Di sisa pertandingan Michael Orah dan Yogi Rahardian mencetak gol untuk Mitra Kukar.
”Semua sudah mengerahkan kemampuan untuk tampil baik. Pemain, pelatih, official serta pemain keduabelas yakitu, suporter yang terus berteriak dan bernyanyi mendukung tim ini,” ungkap Asdian. Secara khusus, Asdian mengapresiasi dukungan penuh dari fans setia Kabau Sirah yang sudah jauh datang dari Padang, Pekanbaru, Jambi, Bandung, dan daerah lainnya.
”Sebelum partai final ini ada yang menyebut jika Semen Padang dan Mitra Kukar yang bermain di SUGBK, tidak akan ramai dan sepi penonton. Namun, semua bisa melihat jika Minggu malam itu, Gelora Bung Karno penuh. Masyarakat sudah rindu dengan kompetisi sepakbola di tanah air ini,” ulas Asdian.
Kepala Biro Humas PT Semen Padang ini menyebut, usai partai final, seluruh pemain kembali ke kampung halaman masing-masing. Seperti striker Nur Iskandar yang memilih pulang ke kampung istrinya di Yogyakarta. Sementara Novan Sasangko pulang ke Bojonegoro. Sedangkan yang pulang ke Padang, diantaranya kapten Hengki Ardiles, kipper Jandia Eka Putra dan Irsyad Maulana.
”Kalau Ricky Akbar Ohorella dan Hendra Bayauw sudah pulang ke Ambon. Keduanya pulang kampung ke sana,” sebut Asdian.
Asdian menjelaskan, kontrak seluruh skuat Semen Padang habis selepas laga final Piala Jenderal Sudirman. Mereka pun menyandang status bebas transfer. Soal masa depan, Asdian belum bisa menjelaskan.
”Semua pemain itu dikontrak khusus untuk Piala Jenderal Sudirman dan kontrak itu selesai pada 25 Januari 2016 ini. Setelah final usai, kelanjutan tim ini masih akan dibicarakan kembali dengan direksi PT KSSP,” ungkap Asdian. (ren)

Exit mobile version