PADANG, METRO —Dengan badan tegap dan langkah yakin, Muhamad Farhan memasuki Gedung HBT Pondok Building, Kawasan Pondok yang merupakan venue Kejuaraan Kempo Wali Kota Cup.
Sebagai salah seorang kenshi andalan Kota Padang untuk dapat meÂraih medali emas pada kejuaraan yang merupakan bagian dari perayaan Hari Jadi Kota (HJK) Padang ke-356, pemuda kelahiran 29 Januari 2008 ini berambisi memÂberikan kado di hari jadi daerah asalnya ini.
Turun di nomor randori (tarung bebas) kelas 55 kg, Muhamad Farhan siap bersaing dengan puluhan kenshi lain yang berasal dari berbagai daerah di Sumbar.
Lahir dari pasangan Asmar dan Rosida yang berprofesi sebagai penjual jus pinggir jalan, Muhamad Farhan sudah terbiasa bekerja keras untuk dapat meraih prestasi terbaik untuk membanggakan kedua orangtuanya.
“Saya mulai berlatih kempo dari usia dini di Sasana Balai Kota Lama dan saat ini kelas 12 di SMA Don Bosco Kota Padang,” kata Muhamad Farhan saat diwawancarai sebelum bertanding di Gedung HBT Pondok Building, Kawasan Pondok, Kamis (7/8).
Berkat ketekunannya dalam berlatih, deretan prestasi telah ditorehkannya di olahraga kempo. Putra kedua dari tiga bersaudara itu tercatat pernah beberapa kali meraih mendali emas dari beberapa kejuaraan yang pernah ia ikuti.
Muhamad Farhan pernah mewakili pelajar SuÂmatra Barat di Pekan OlahÂraga Pelajar Nasional (Popnas) tahun 2023 di Palembang dan berhasil meraih medali emas randori kelas 55 kg.
















