JAKARTA, METRO–Pembalap muda Indonesia, Qarrar Firhand, kembali mencuri perhatian di kancah internasional. Dalam ronde ketiga Champions of The Future yang digelar di Sirkuit Internasional Viterbo, Italia, Sabtu (31/5), Qarrar sukses menembus babak final dan finis di posisi ke-21 dari total 81 peserta, sebuah lonjakan performa signifikan sejak debutnya di kelas senior.
Setelah sebelumnya gagal lolos ke final pada debut seniornya di Campillos, Spanyol, Maret lalu, Qarrar terus menunjukkan perkembangan pesat. Dalam sesi kualifikasi di Viterbo, ia berhasil mencatatkan waktu tercepat ke-9 di grupnya dan mengamankan posisi ke-26 secara keseluruhan.
Konsistensinya berlanjut di babak heat, di mana ia beberapa kali finis di 13 besar, bahkan menempati posisi ke-6 pada heat keempat. Meski sempat mengalami kendala teknis dan gagal finis (DNF) di Super Heat 1, semangat juangnya tak luntur. Start dari posisi ke-35 di babak final, Qarrar berhasil menyalip 14 pembalap dan mengakhiri balapan di posisi ke-21.
“Hasil ini menjadi bukti bahwa proses adaptasi Qarrar ke kelas senior berjalan sangat baik. Persaingan di level ini menuntut strategi, ketahanan fisik, serta pengalaman tinggi—dan Qarrar mulai menjawab tantangan itu,” ujar sang manajer, Jimmy Akbar, dalam keterangan resminya, Senin (2/6).
Qarrar sendiri mengaku puas dengan progresnya sejauh ini. Menurutnya, setiap balapan adalah ajang belajar, terutama di kelas senior yang persaingannya sangat ketat.




















