PADANG, METRO–Semen Padang FC harus memastikan nasib mereka untuk bertahan di kasta tertinggi sepakbola Indonesia hingga pekan terakhir alias pekan ke-34 BRI Liga 1 musim 2024/2025.
Penentuan ini didapatkan oleh tim berjuluk Kabau Sirah, setelah pada pertandingan pekan ke-33, bermain imbang melawan Persik Kediri dengan skor 1-1.
Bermain di Stadion H. Agus Salim, Padang, Minggu (18/5) sore, Semen Padang gagal memanfaatkan laga kandang ini untuk meraih kemenangan dan memastikan bertahan di Liga 1.
Diketahui, jika berhasil meraih kemengan melawan Persik Kediri ini, Semen Padang akan mengumpulkan poin 35 poin yang tidak akan mungkin akan tersalip lagi oleh 3 rivalnya yang berada di zona degradasi yaitu Barito Putra, dan PSS Sleman yang sama-sama mengumpulkan 31 poin, serta PSIS Semarang yang telah memastikan terdegradasi terlebih dahulu dengan poin 25.
Namun, takdir berkata lain, Persik Kediri berhasil menahan imbang Semen Padang, sehingga membuat peta persaingan di zona degradasi akan ditentukan pada pekan ke-34 yang merupakan pekan penutup BRI Liga 1 musim 2024/2025.
Bermain di hadapan pendukungnya, tim asuhan Eduardo Almeida bermain menyerang sejak awal laga. Bruno Gomes dan Cornelius Stewart mampu menciptakan banyak peluang gol, tetapi mereka kesulitan menyarangkan bola ke gawang.
Persik mampu unggul pada menit kesebelas. Mereka mencetak gol dari skema tendangan bebas. Ze Valente yang menjadi eksekutor menendang langsung ke arah gawang dan masuk. Kedudukan berubah menjadi 0-1 untuk keunggulan tim tamu.
Setelah kebobolan, Semen Padang yang unggul dalam penguasaan bola, 55 persen, meningkatkan intensitasnya dalam melakukan serangan, terutama di menit-menit akhir menjelang babak pertama berakhir.
Leonardo Navacchio tampil apik sepanjang babak pertama. Dia berhasil menggagalkan sejumlah upaya yang dilakukan pemain Semen Padang, termasuk penyelamatan krusial di menit-menit akhir babak pertama, untuk menjaga gawangnya tidak kebobolan.
Saat pertandingan dilanjutkan ke babak kedua, Semen Padang melanjutkan dominasinya dalam penguasaan bola di babak kedua. Mereka kembali bermain menekan lini pertahanan Persik.