REAL Madrid dan Bournemouth telah mencapai kesepakatan untuk transfer bek muda potensial keturunan Spanyol-Belanda, Dean Huijsen. Kedua klub telah menyelesaikan proses pertukaran dokumen yang diperlukan untuk kepindahan sang pemain ke Los Blancos.
Berdasar laporan media Spanyol Marca, walaupun kesepakatan sudah benar-benar final. Namun penandatanganan resmi Dean Huijsen di Real Madrid belum dilaksanakan.
Real Madrid bersedia membayar klausul pelepasan Huijsen senilai 50 juta poundsterling (sekitar Rp 1 triliun), yang akan mereka cicil dalam tiga tahap pembayaran. Selain Bournemouth, beberapa klub juga mendapatkan keuntungan dari transfer bek kelahiran 2005 ini.
Juventus, klub yang sebelumnya menaungi pemain berusia 20 tahun tersebut akan menerima 10 persen dari keuntungan penjualan. Selain itu, klub tempat Huijsen mengasah kemampuan di masa muda, Malaga, juga akan mendapat bagian sebesar 5 persen dari total nilai transfer sesuai dengan aturan solidaritas UEFA.
Seperti yang pernah dilaporkan Radio MARCA Malaga, dana 5 persen tersebut akan dibagi kepada seluruh klub tempat Huijsen pernah berlatih dari usia 12. Dalam hal ini, Malaga dan San Felix (klub kecil yang kini berada di bawah naungan Juventud de Torremolinos) akan menerima kompensasi tersebut.
Pada awalnya, pihak Madrid sempat meragukan kondisi fisik Huijsen, tetapi performanya di Premier League membuktikan bahwa ia adalah pemain yang bisa diandalkan. Klub menilai bahwa memang membutuhkan bek tengah yang bisa diandalkan, masih muda, dan bisa langsung memberikan dampak di lapangan.
Mengingat situasi cedera yang dialami beberapa pemain seperti David Alaba. Kebutuhan untuk segera melakukan regenerasi di lini belakang menjadi mendesak.




















