Pada menit ke-84, Ferran Torres berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2, membawa pertandingan menuju perpanjangan waktu. Di babak tambahan, Jules Kounde muncul sebagai pahlawan dengan golnya yang tercipta setelah menerima umpan dari Lamine Yamal. Tendangan Kounde yang akurat mengalahkan Thibaut Courtois, memberikan Barcelona kemenangan 3-2 yang dramatis.
Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, enggan mengomentari keputusan wasit dan lebih memilih fokus pada permainan timnya. Sementara itu, pelatih Barcelona, Hansi Flick, merayakan kemenangan ini sebagai pencapaian luar biasa dalam karier kepelatihannya, mengingat ini adalah trofi pertama yang diraih Flick bersama Barcelona.
Kemenangan ini membuka jalan bagi Barcelona untuk meraih quadruple musim ini, setelah sebelumnya memenangkan La Liga dan Piala Super Spanyol. Dengan kemenangan Copa del Rey, mereka tetap berada dalam jalur untuk meraih gelar-gelar besar lainnya, termasuk Liga Champions dan La Liga.
Selanjutnya, Barcelona akan mempersiapkan diri untuk menghadapi Inter Milan di semifinal Liga Champions pada hari Rabu mendatang. Tak kalah menarik, Barcelona dan Real Madrid akan bertemu kembali di La Liga pada bulan Mei, dalam laga yang bisa menjadi penentu gelar juara liga.
Kemenangan dramatis ini akan dikenang sebagai salah satu momen penting dalam perjalanan Barcelona musim ini, sekaligus menambah ketegangan dalam rivalitas abadi antara Barcelona dan Real Madrid. (*/rom)




















