JAKARTA, METRO–Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) telah menetapkan akan menurunkan 15 pemain/pasangan untuk kejuaraan All England 2025. Federasi mematok target gelar juara, mengulangi pencapaian edisi tahun lalu.
All England 2025 dijadwalkan berlangsung di Utilita Arena Birmingham, Inggris pada 11-16 Maret mendatang. Turnamen BWF World Tour Super 1000 tersebut menjadi turnamen ketiga dari rangkaian tur Eropa yang berlangsung mulai akhir bulan ini.
Dalam rangkaian turnamen BWF World Tour 2025, ada empat turnamen yang masuk dalam tur Eropa periode awal tahun ini dan akan diikuti para atlet elite Indonesia. Semua diawali dengan German Open (Super 300) pada 25 Februari-2 Maret.
Kemudian berlanjut ke Orleans Masters pada 4-9 Maret. Lalu All England Open pada 11-16 Maret, dan terakhir Swiss Open pada 18-23 Maret.
Eng Hian selaku Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PP PBSI, persiapan para atlet Indonesia jelang tur Eropa sudah cukup baik. PBSI dan tim pelatih terus melakukan evaluasi pasca empat turnamen tur Asia, yang hanya mendapatkan satu gelar di Thailand Masters 2025.
“Persiapan para atlet sejauh ini berjalan dengan baik. Dari segi teknik kita fokus pada pembentukan pola permainan dan peningkatan fokus di lapangan yang lebih baik lagi,” katanya dalam keterangan PBSI, Sabtu (15/2).
“Sehingga atlet diharapkan bisa tampil konsisten hingga akhir pertandingan. Sementara performa fisik juga ditingkatkan lebih baik lagi sesuai kebutuhan setiap atlet,” papar Eng Hian menambahkan.
Khusus All England 2025, PBSI menurunkan 15 atlet Pelatnas PBSI terbaiknya. Mereka terdiri dari Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, dan Chico Aura Dwi Wardoyo di tunggal putra.
Komentar