JAKARTA, METRO–Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) menggelar rapat kerja nasional (rakernas) di Hotel Atlet Centuri Artotel, kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (8/12).
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menegaskan bahwa pemerintah siap mendukung penuh peningkatan prestasi olahraga panahan Indonesia. Atas arahan Presiden Prabowo Subianto, pemerintah akan mendukung pengembangan pelatnas dan infrastruktur yang dibutuhkan Perpani.
“Atlet panahan Indonesia harus mampu merebut juara umum pada SEA Games tahun 2025,” kata Menpora Dito di hadapan ratusan undangan yang terdiri dari pengurus daerah se-Indonesia, para atlet, dan lainnya.
Selain target juara umum pada pesta olahraga tingkat Asia Tenggara pada tahun depan, Dito juga ingin atlet panahan Indonesia dapat kembali mengukir sejarah pada Olimpiade 2028.
“Khusus untuk persiapan Olimpiade 2028 dan event setelahnya, mulai 2026 dilakukan penambahan infrastruktur untuk memenuhi kebutuhan atlet,” tegas Dito.
Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Perpani Arsjad Rasjid menyampaikan terima kasih atas perhatian pemerintah untuk pembinaan atlet. Melalui pengembangan fasilitas infrastruktur, tentu bakal meningkatkan kualitas olahraga panahan Indonesia.
“Menurut catatan kami, pencapaian prestasi atlet panahan di sepanjang 2024 cukup memuaskan. Namun, pada tahun-tahun depan, tantangan kita makin kompleks dan harus disiapkan secara dini,” ungkap Arsjad pada rakernas yang juga dihadiri pimpinan KONI Pusat, KOI, dan lainnya.
Arsjad menambahkan, rakernas bertema Wujudkan Harmonisasi Organisasi secara Inklusif dan Kolaboratif untuk Meraih Prestasi Dunia, diikuti pengurus daerah dari 33 provinsi di Indonesia.
“Rakernas bukan hanya untuk menyusun program kerja, tapi juga merencanakan peningkatan target panahan Indonesia. Jadi, harmonisasi organisasi menjadi langkah penting bagi Perpani,” jelas Arsjad.
Pada kesempatan ini, PB Perpani dan PT Djarum juga melakukan penandatanganan MoU untuk pembinaan atlet. “Terima kasih kepada Djarum Foundation yang telah berkolaborasi membantu pengembangan olahraga panahan di Indonesia. Semoga ke depan, makin banyak perusahaan-perusahaan lain yang peduli terhadap Perpani,” ucap Arsjad. (jpg)