Indonesia Masters 2025 Jadi Panggung Terakhir, Hendra Setiawan Putuskan Gantung Raket Setelah 35 Tahun Berkarier

UMUMKAN PENSIUN— Hendra Setiawan akhirnya membuat keputusan terkait masa depannya dengan menyatakan segera pensiun. Pebulu tangkis spesial ganda putra itu bakal gantung raket setelah Indonesia Masters 2025.

JAKARTA, METRO–Hendra Setiawan akhir­nya membuat keputusan terkait masa depannya dengan menyatakan se­gera pensiun. Pebulu tang­kis spesial ganda putra itu bakal gantung raket setelah Indonesia Masters 2025.

Pengumuman segera pensiun tersebut diung­kapkan Hendra Setiawan melalui akun media sosial Instagram pribadinya. Dia mengungkapkan bahwa sudah waktunya untuk me­ngakhiri karier sebagai atlet profesional setelah 35 tahun memegang raket.

“35 tahun sudah saya berada di dalam dunia badminton. Saya rasa saat ini adalah saat yang tepat untuk memutuskan bahwa saya akan mengakhiri karier saya sebagai atlet badminton,” tulis Hendra Se­tiawan dalam akun priba­dinya, Selasa (3/12).

Meski sudah menyatakan siap berhenti dari bulu tangkis, Hendra Setiawan menyampaikan dia masih akan bertanding sekali lagi. Indonesia Masters 2025 akan menjadi panggung terakhirnya di bulu tangkis.

Hendra Setiawan belum mengungkapkan partnernya di Indonesia Masters 2025 pada 21-26 Januari 2025 mendatang di Istora Senayan, Jakarta. Namun kemungkinan besar adalah pasangannya saat ini, Mohammad Ahsan yang membuat mereka dijuluki The Daddies. “Indonesia Masters 2025 akan menjadi turnamen terakhir saya,” katanya.

Hendra Setiawan mulai meniti karier sejak usianya masih sangat kecil. Namun di level profesional, dia mulai muncul pada 2001 ketika berpartisipasi dalam Kejuaraan Bulu Tangkis Asia Junior. Dia bahkan bisa meraih medali dua perunggu di nomor beregu putra dan ganda campuran.

Setelah itu, karier Hendra Setiawan makin cemerlang. Sepanjang 35 tahun berkarier, dia telah meraih banyak gelar. Termasuk yang paling bergengsi adalah medali emas Olimpiade Beijing 2008. Saat itu Hendra Setiawan meraih emas bersama pa­sangannya, Markis Kido.

Selain medali emas, Hendra Setiawan juga berhasil mengoleksi empat medali emas, satu perak dan satu perunggu kejuaraan dunia. Status juara dunia dia peroleh sekali bersama dengan Kido pada 2007, dan tiga kali de­ngan Ahsan pada 2013, 2015, dan 2019.

“Terima kasih kepada Tuhan karena saya diberi kesempatan bisa bermain sampai sejauh ini dan semua impian saya di dunia badminton sudah tercapai,” tulis Hendra Setia­wan.

“Terima kasih untuk semua partner saya, khususnya almarhum Kido dan Ahsan yang sudah berjuang bersama,” tambah Hendra.

Hendra Setiawan tak lupa mengucapkan terima kasih kepada PBSI, klub­nya Jaya Raya Jakarta, dan sponsor-sponsor yang su­dah mendukung. Juga kepada para penggemar bulu tangkis Indonesia yang telah mendukung dirinya selama 35 tahun berkarier.

“Terimakasih banyak untuk semua fans yang selalu mendukung saya dari dulu sampai sekarang,” tutur Hendra.

“Dan terimakasih buat keluarga besar saya, terutama istri saya yang selalu men-support saya dalam keadaan apapun. Sampai ketemu di Indonesia Masters 2025,” pungkas Hendra Setiawan. (jpg)

Exit mobile version