INGGRIS, METRO–Liverpool menjauh dari kejaran Manchester City setelah menang dramatis 3-2 atas Southampton pada pekan ke-12 Liga Inggris di Stadion St. Mary’s, Minggu (24/11).
Liverpool sempat unggul lebih dulu pada menit ke-30 lewat gol Dominik Szoboszlai. Akan tetapi Southampton menyamakan kedudukan menjelang babak pertama usai berkat gol Adam Armstrong.
Tuan rumah Southampton berbalik unggul 2-1 pada menit ke-56 lewat gol Mateu Fernandes. Liverpool menyamakan kedudukan berkat gol Mohamed Salah pada menit ke-65.
Petaka bagi Southampton terjadi menjelang pertandingan usai. Liverpool mendapatkan penalti. Salah yang jadi eksekutor menjalankan tugasnya dengan baik.
Gol kedua Salah yang tercipta lewat titik putih pada menit ke-83 itu mengantar Liverpool menang 3-2 atas Southampton.
Dengan tambahan tiga poin usai menang atas Southampton, The Reds kini kukuh di puncak klasemen Premier League dengan 31 poin.
Liverpool unggul 8 angka atas Man City yang kalah telak 0-4 dari Tottenham Hotspur pada pekan ini.
Manajer Liverpool, Arne Slot tak ingin terlena dengan posisi Liverpool yang saat ini nyaman di puncak klasemen Liga Inggris. The Reds tak mau bernasib seperti Arsenal di musim lalu. Ia menilai persaingan Liga Inggris tetap sengit.
Pria asal Belanda ini memberi contoh Arsenal pada musim lalu. Kala itu, The Gunners sempat unggul jauh sebelum musim dingin. Namun kemudian gagal juara.
Maka dari itu, Slot tetap ingin Liverpool selalu fokus di setiap laga. Mengingat keberhasilan Liverpool berada di urutan teratas saat ini juga tak datang dengan mudah.
“Saya pikir mungkin ada satu atau dua pertandingan yang kami dimenangkan dengan selisih besar, namun sisanya hanya dengan selisih kecil. Kami tahu betapa sulitnya memenangkan pertandingan dan para pemain ini sudah lebih lama berada di Premier League dibandingkan saya,” ujar Slot dikutip dari situs Liverpool.
Saya rasa itu terjadi di musim lalu dan bahkan di akhir musim ketika Arsenal memimpin dengan delapan poin dan [Manchester] City bangkit, jadi Anda tahu jika Anda menghadapi Arsenal, City, Chelsea dan semua tim lainnya – Tottenham [Hotspur] hebat kemarin juga – mereka semua mampu memenangkan begitu banyak pertandingan berturut-turut. Senang rasanya memiliki posisi ini, tapi kami pastinya tidak akan terbawa suasana,” jelasnya.
Sementara itu, Mohamed Salah menegaskan bahwa peluang Manchester City untuk merebut gelar Liga Inggris belum sepenuhnya tertutup, meskipun Liverpool saat ini unggul delapan poin dari tim asuhan Pep Guardiola, yang sedang dalam tren negatif setelah menelan lima kekalahan beruntun di semua kompetisi.
Meski demikian, Salah meminta rekan-rekannya untuk tetap fokus dan tidak terbawa suasana. Dalam wawancara dengan Sky Sports, Salah menyoroti pentingnya konsistensi dalam menghadapi berbagai tantangan.”Gol-gol itu sangat penting, terutama saat kami tertinggal 2-1,” ujar Salah.
“Hal yang paling utama adalah memenangi pertandingan. Setiap laga berbeda. Southampton punya rencana permainan yang baik, dan mereka bermain sangat bagus.”
“Kami berhasil membalikkan keadaan dan menang. Kami punya rencana permainan yang baik, memainkan gaya kami sendiri, dan saya yakin kami akan menciptakan peluang. Ini luar biasa. Semoga kami terus melangkah ke arah yang benar,” tambahnya.
Akhir pekan ini, Liverpool akan menjamu Manchester City di Anfield dalam laga yang berpotensi menjadi penentu perebutan gelar.
Jika menang, Liverpool akan unggul 11 poin dari City, juara bertahan yang telah meraih empat gelar Liga Premier secara beruntun. Namun, dengan 26 pertandingan tersisa, Salah tetap waspada terhadap ancaman City. “Kami akan melawan mereka, jadi semoga kami menang dan unggul 11 poin. Tapi City tetaplah City. Mereka sedang mengalami masa sulit, tetapi mereka punya pemain-pemain hebat,”ucap Salah.
Sebelum laga tersebut, Liverpool menghadapi tantangan berat di Liga Champions melawan juara bertahan Real Madrid di Anfield pada Rabu. Di sisi lain, City akan menjamu Feyenoord sehari sebelumnya dalam kompetisi yang sama. Kedua tim diharapkan mampu menjaga momentum menjelang laga besar akhir pekan nanti. (*/rom)
Komentar