INGGRIS, METRO–Pertandingan dua tim yang sama-sama belum terkalahkan di Liga Champions 2024/2025 akan tersaji pada matchday 4 League Phase, Rabu (6/11) pukul 03.00 WIB, di Stadion Anfield, antara tuan rumah Liverpool menghadapi tamunya Bayer Leverkusen.
Sampai saat ini Liverpool menjadi salah satu tim yang berhasil tampil sempurna di UCL 2024/25. The Reds sukses mengumpulkan 9 poin dari 3 laga. Liverpool menang atas AC Milan (1-3), Bologna (2-0), dan RB Leipzig (0-1). Kini tim besutan Arne Slot mengincar kemenangan keempat.
Di sisi lain, Leverkusen juga menjadi tim yang belum terkalahkan di UCL 2024/2025. Skuad asuhan Xabi Alonso memetik 2 menang dan 1 imbang. Wakil Jerman menang atas Feyenoord (0-4) dan AC Milan (1-0), lalu bermain imbang 1-1 kontra Brest.
Liverpool tengah dalam momentum bagus jelang laga ini. Skuad Liverpool yang awalnya diprediksi butuh waktu lama untuk beradaptasi selepas kepergian pelatih Jurgen Klopp, ternyata langsung mampu bermain bagus di bawah Arne Slot. Hasilnya, performa The Reds cukup bagus di Liga Inggris (EPL) maupun Liga Champions (UCL).
Selepas sempat digeser Man City dari puncak klasemen Liga Inggris, pekan ini Liverpool dapat kembali bertengger di puncak. The Reds mengoleksi 25 poin di EPL, unggul 2 angka dari Man City. Akhir pekan lalu, Liverpool menang 2-1 atas Brighton, sementara Man City tumbang 2-1 di markas Bournemouth.
Sementara di UCL 2024/2025, Liverpool juga masih sempurna dengan selalu menang dalam 3 pertandingan. Kemenangan ke-4 di UCL kini jadi bidikan, sembari berharap Aston Villa tergelincir saat bertandang ke Club Brugge. Jika 2 hal itu terjadi, Liverpool jelas bakal jadi pemuncak klasemen di UCL maupun EPL.
“Puncak klasemen adalah tempat klub ini seharusnya berada. Semua tim bisa memenangi pertandingan, tapi pada akhirnya hanya ada satu juara. Itulah yang kami inginkan,” tutur Mohamed Salah di laman akun media sosial miliknya.
Hanya saja evaluasi agaknya perlu dilakukan Slot. Pasalnya walau menang atas Brighton pada akhir pekan lalu, Liverpool bermain kurang bagus di babak pertama. Tidak hanya tertinggal 0-1 pada 45 menit pertama, secara statistik tuan rumah juga bermain buruk.
Brighton bahkan sanggup melepaskan 7 tembakan, dengan 4 on target. Brighton juga dominan dari sisi ball possession, yakni 52 persen. Liverpool di sisi lain hanya melepaskan 5 tembakan selama babak pertama.
Tapi, semua berubah ketika babak kedua. Liverpool relatif tampil berbeda ketika babak kedua. The Reds dominan dengan 53 persen ball possession, melepaskan 12 tembakan (7 on target). Agresivitas itu berbuah manis, karena 2 gol balasan bisa dibuat melalui Cody Gakpo dan Salah.
Liverpool jelas tak boleh telat panas ketika menghadapi Levekusen di UCL. Slot wajib memastikan para pemainnya siap tempur sejak peluit kick-off ditiup wasit.
“Kami harus memastikan bermain bagus sejak menit awal. Saya juga berharap bantuan fans, karena mereka bisa sangat berpengaruh kepada pemain dan hasil akhir,” kata Slot melalui laman resmi klub.
Leverkusen juga bakal berusaha kembali ke jalur kemenangan. Di UCL, Die Werkself gagal menang di laga terakhir, kala bermain imbang 1-1 di markas Brest. Kemudian di Liga Jerman akhir pekan lalu, Leverkusen hanya bisa bermain imbang tanpa gol kontra Stuttgart.
Situasi tersebut mesti segera diperbaiki oleh Alonso. Jika menang di laga ini, Leverkusen bakal menggeser posisi Liverpool serta punya kans naik ke puncak klasemen UCL 2024/2025.
Pelatih Arne Slot diprediksi tak banyak melakukan perubahan line-up. Kondisi Diogo Jota dan Federico Chiesa yang masih cedera membuat trio: Salah, Gakpo, dan Luis Díaz, masih jadi favorit untuk mengisi barisan depan.
Leverkusen berpeluang kembali mengandalkan Victor Boniface untuk mencetak gol. Delapan gol sudah dilesakkan sang striker di semua kompetisi musim ini. Pelatih Alonso juga bisa mengandalkan Florian Wirtz, Granit Xhaka, dan Jeremie Frimpong. (*/rom)
Komentar