PDG. PANJANG, METRO–Guru mata pelajaran (Mapel) SMP swasta se-Kota Padang Panjang ikuti Lokakarya Gabungan di Aula SMP Hikmah, pada Selasa-Rabu (2-3/7) kemarin.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Padang Panjang, Nasrul, SH, M.Si saat membuka kegiatan ini menyampaikan, lokakarya ini sebagai momentum berbagi pengalaman untuk guru SMP swasta dalam pengembangan kompetensi dan peningkatan kapasitas guru.
Nasrul juga mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada panitia pelaksana yang terdiri dari kepala sekolah SMP swasta se-Kota Padang Panjang. Di antaranya, Kepala SMP Muhammadiyah, Hendri, MA, Kepala SMP Hikmah, Fanhas Chandra, S.Pd, Kepala SMP Uswatun Hasanah, Resmita, M.Si, Kepala SMP Islam Jihad, Yulia Wisma Venny, S.Pd, Kepala SMP IT Juara, Stefina Maxmovna, M.Pd, Kepala SMP IT Ma’arif, Beny Candra, S.Sn, dan Kepala SMP-Qu Cahaya Al-Quran, Yusrawati, S.Pd.
Kegiatan lokakarya ini mampu meningkatkan semangat guru-guru swasta untuk menyambut tahun pelajaran 2024/2025. Terbukti dengan tingginya antusiasme dan keaktifan mereka berdiskusi serta menyimak penjelasan dari narasumber.
Iswandi, M.Pd.E, selaku narasumber pertama membahas tentang Platform Merdeka Mengajar, dan Rosyid Mahmudi, M.Pd, selaku narasumber kedua. Mereka menyampaikan materi yang runut disertai dengan contoh dan penjelasan yang nyata dalam praktik pembelajaran dengan tetap menonjolkan kekhasan dari sekolah masing-masing.
“Semoga langkah nyata yang dilakukan kepala SMP swasta ini menjadi sebuah langkah positif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di SMP swasta khususnya dan pendidikan di Kota Padang Panjang umumnya,” sampai Nasrul.
Ketua Panitia, Hendri menyampaikan, lokakarya ini merupakan agenda tahunan yang bertujuan untuk ‘meng-upgrade’ kemampuan para guru dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Seperti mempersiapkan perangkat perencanaan, melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi dan mengelola pembelajaran yang berpihak pada siswa. (rmd)