LAGA tandang (away) seakan menjadi mimpi buruk bagi Semen Padang FC. Banyak poin-pon hilang selama Marcel Sacramento dkk melakoni lawatan ke kandang lawan selama putaran pertama Liga 1 Indonesia. Namun, mengawali laga tandnag perdananya di Liga 1, Jumat (11/8) pukul 18.30 WIB melawan Sriwijaya FC, skuat Kabau Sirah harus bisa menghapus mimpi buruk itu.
Bertajuk Derbi Andalas, sejatinya anak-anak Bukit Indarung ini bisa meraih poin positif dalam laga yang dihelat di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang. (live TV One pukul 18.30 WIB) Dari sttistik pertemuan kedua tim, tim asuhan Nilmaizar ini boleh berbangga. Pasalnya, Sriwijaya tak bisa menang dalam 5 pertemuan terakhir—, dengan Semen Padang dengan tiga seri termasuk dua pertemuan terakhir di Stadion Jakabaring dan dua kalah dari Semen Padang.
Duel gengsi di Pulau Sumatera ini juga menentukan, sebab kedua tim sedang mengalami krisis poin atau sama-sama berada di papan bawah klasemen. Usai mengalahkan Pesegres United 4-1, pada pekan lalu, Semen Padang tentu mempunyai segelimang kepercayaan diri yang mulai meningkat, kemenangan yang besar itu tentu menjadi salah satu modal untuk setidaknya berhasil mencuri poin di Palembang nanti malam.
Pada putaran pertama, di Stadion H Agus Salim, Kota Padang, partai pembuka Liga 1, Sriwijaya FC mampu menahan imbang Semen Padang dengan skor 1-1.
Membawa 17 pemain dari Padang, tim besutan Nilmaizar ini diperkirakan akan langsung menurunkan rekrutan anyar mereka, Muchlis Hadi Ning. Ya, pemain pinjaman dari Bhyangkara FC tersebut berpeluang akan menjalani debut pertamanya saat berhadapan denga Sriwijaya FC malam nanti.
Muchlis didatangkan ke Semen Padang dengan status pinjaman dari Bhayangkara FC, mantan pemain timnas Indonesia U-19 itu direncanakan akan bergabung dengan Semen Padang di Palembang.
”Insya Allah Muchlis akan menambah kekuatan kami, mempertajam lini depan, dia akan bergabung di Palembang. Mudah-mudahan dia bisa di mainkan, tetapi itu semua tergantung pelatih,” ujar Manajer Tim Semen Padang FC Win Bernandino.
Sementara itu, Pelatih Kepala Semen Padang FC, Nilmaizar mengatakan, bahwa timnya, Semen Padang, secara keseluruhan sudah siap untuk laga Jumat nanti. Meski tanpa diperkuat Novan Sasongko, Nil berharap anak-anaknya bisa fokus untuk curi poin saat menghadapi Hilton Moreira Cs.
”Secara umum semua pemain siap menghadapi Sriwijaya FC, kecuali Novan Sasongko karena akumulasi kartu, dan semua pemain tidak ada yang cedera. Mudah-mudahan kita bsa menampilkan yang,” ujar Nil, Kamis (9/8) saat sesi jumpa pers.
Menanggapi berhadapan dengan tim yang sama asal Pulau Sumatera, Nil mengatakan, bahwa posisi sekarang di klasemen seharusnya bukan posisi Sriwijaya FC. Karena, Sriwijaya adalah tim yang hebat. Jadi, ia mengharapkan anak-anaknya bisa bermain seru dan memenangkan pertandingan.
“Semua tim di indonesia berimbang, Sriwijaya FC seharusnya tidak berada di posisi sekarang yaitu peringkat 13, saya harap anak-anak bisa bermain menarik dan seru daan terutama bisa memenangkan laga tandang perdanan ini,” pungkasnya.
Di sisi tuan rumah, dalam laga ini Laskar Wong Kito, julukan Sriwijaya FC masih tanpa marquee player Tijani Belaid yang mudik melangsungkan pernikahan. Tapi, kapten Hyun Koo bisa kembali memperkuat lapangan tengah bersama bek Zalnando yang terbebas dari hukuman.
Tim yang sedang berburu beberapa pemain belakang di bursa transfer ini tetap akan mengandalkan striker gaek Beto yang masih tajam dengan 11 golnya yang akan didukung oleh Hilton dan Iskandar sedang Bio yang sudah fit bisa dipertimbangkan di lini belakang.
Dan, meski secara statistik Semen Padang unggul dari Sriwijaya, namun hal itu tidak bisa dijadikan patokan. Karena, pada pekan sebelumnya, Sriwijaya FC berhasil menghentikan rekor tak terkalahkan kandang Borneo FC berkat gol menit akhir Beto.
Hasil ini juga menghentikan rekor 4 seri berurutan Laskar Wong Kito sebelumnya. Dengan hasil ini anak asuh Caretaker Hartono Ruslan naik ke posisi 12 dengan 24 poin sama poinnya dengan 3 tim dibawahnya dan 9 poin dari zona merah. Tentu, mereka juga ingin meraih kemenangan dari tim tamu Semen Padang.
Pelatih Sriwijaya FC Hartono Ruslan tidak ingin para pemainnya terlena dengan kemenangan kontra Borneo FC di Stadion Segiri Samarinda beberapa waktu lalu.Menurut dia, pertandingan itu dianggap sangat berat, mengingat lawan yang akan dihadapi merupakan tim asal sesama Pulau Sumatera. “Tetapi kemenangan sebelumnya memang menambah motivasi tim, tapi saya bilang kepada mereka untuk tidak cepat puas dan jemawa dengan hasil itu. Karena laga nanti akan semakin berat,” ujar Hartono.
Menurut pelatih asal Solo itu, usai melewati ujian pertama di Borneo, maka anak asuhnya akan kembali diuji dengan kedatangan Semen Padang. Derby Andalas itu memiliki gengsi yang tinggi bagi kedua tim yang bermukim di daratan Sumatera. Sebab tim yang dibesut Nilmaizar ini juga terbilang sangat tangguh.
”Semen Padang tim bagus, mereka solid, di pertandingan terakhir mereka menang besar. Maka itu, Pertandingan kandang itu hukumnya wajib dimenangkan, siapapun lawan kita harus bisa menang,” tutur Hartono. (h)
