TANAHDATAR, METRO – Wabup Tanahdatar Zuldafri Darma meminta kepada wali nagari dan tim dalam mengusulkan rencana pembangunan nagari haruslah yang benar-benar prioritas dan usulan tersebut. Kemudian harus berbanding lurus dengan visi dan misi bupati dan wakil bupati, karena kalau tidak usulan tersebut sudah tentu akan ditinjau kembali.
Hal itu dikemukan langsung Wabup Zuldafri Darma saat menghadiri musrenbang Nagari Limo Kaum, Selasa (12/2) di kantor walinagari setempat.
Zuldafri mengatakan, setiap program dan kegiatan yang disusun di nagari juga harus menunjang RPJMD Kabupaten Tanahdatar. “Ini perlu saya sampaikan, karena proses dan tahapan-tahapan musrenbang berikutnya masih panjang. Untuk itu jangan sampai terjadi usulan-usulan yang tidak singkron dengan visi dan misi kita,” ujar Wabup.
Zuldafri mengapresiasi kinerja wali nagari Limo Kaum yang setiap tahunnya mampu melakukan perencanaan pembangunan dengan baik, sehingga bisa terus menekan besaran SiLPA Nagari.
“Ini membuktikan bahwa perencanaan anggaran Nagari Limo Kaum dapat dilaksanakan dengan baik serta mendapat dukungan dari semua pihak,” ujar Zuldafri.
Sementara, Wali Nagari Limo Kaum Gusrial menyampaikan, pada tahun 2018 lalu dari anggaran nagari sebesar Rp4,9 miliar sementara SiLPA anggaran nagari sebesar Rp.815.348.377 atau 16,6 persen.
“Ini telah terjadi penurunan dari tahun sebelumnya, dan kami akan terus berupaya menyusun rencana anggaran sebaik mungkin sehingga program yang sudah tersusun dan terencana bisa dijalankan dengan baik dan maksimal,” kata Gusrial.
Gusrial mengatakan, arah pembangunan nagari Limo Kaum pada tahun 2020 mendatang, Nagari Limo Kaum menitik beratkan pada pemberdayaan masyarakat dan penguatan BumNag. Ini diharapkan bisa meningkatkan usaha mikro masyarakat. Selain itu juga pembangunan infrastruktur dengan melibatkan SDM nagari serta pembangunan ekonomi berdasarkan budaya.
Wakil Ketua DPRD Tanah Datar Irman mengatakan, Musrenbang merupakan ajang untuk menjaring aspirasi masyarakat untuk dibawa ke tingkat yang lebih tinggi dengan mengutamakan prioritas pembangunan.
“Mengapa ada prioritas pembangunan? (Salah satunya) karena anggaran yang kita miliki sangat terbatas”, ujar Irman.
Turut hadiri dalam Musrenbang itu, orang anggota DPRD Tanahfatar Dapil IV, ketua tim pendamping musrenbang kabupaten Alfian Jamrah beserta anggota, Camat Lima Kaum beserta Forkompimca, Kepala Jorong se-nagari Limo Kaum dan undangan lainnya. (ant)
Komentar