Percepatan program vaksinasi sudah menjadi tanggungjawab bersama. Hal itu diungkapkan Walikota Kota Padangpanjan, Fadly Amran, Pemegang kebijakan TNI, Polri, dan Aparatur Sipil Negara (ASN) dituntut dapat bersinergi menjadi garda terdepan dalam pencapaian vaksinasi di Kota Padangpanjang.
Wako Fadly mengatakan, TNI dan Polri dan ASN yang menjadi pemegang kebijakan, tentunya bisa menjadi contoh bagi masyarakat. Mengedukasi dan mensosialisasikan ke masyarakat tentang vaksinasi. “Untuk saat ini, vaksinasi merupakan salah satu upaya kita untuk mengantisipasi gelombang ketiga pandemi Covid-19. Tentu ini menjadi tugas kita bersama untuk meningkatkan pencapaian vaksinasi Kota Padangpanjang,”sebut Fadly Amran.
Sementara itu, Kepala Dinkes, Drs. Nuryanuwar mengatakan, memberikan sosialisasi dan pemahaman tentang vaksinasi kepada pelaku kebijakan dalam pelaksanaan vaksinasi. Diantaranya anggota Babinsa, Bhabinkamtibmas,Camat, Lurah dan Ketua RT.
Pencapaian vaksinasi di Kota Padangpanjang sudah mencapai 103 persen. Fakta tersebut atas kerja keras tim melibatkan TNI Polri, Dinas Kesehatan (Dinkes), camat, lurah, ketua-ketua RT dalam mendorong percepatan vaksinasi di Kota Padangpanjang
“Berbicara tentang vaksinasi, 100 persen berbicara tentang pencapaian-pencapaian nasional. Kita di Kota Padangpanjang Insya Allah siap untuk menjadi yang terbaik,” sebut Nuryanuwar
Hingga hari ini, TNI, Polri dan instansi terlibat terus membuka gerai vaksin dan siap melayani masyarakat yang belum divaksinasi baik tahap awal maupun vaksinasi ke dua. (rmd)
Komentar