Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Solok berharap dapat mendorong kesadaran kolektif dan komitmen bersama untuk membudayakan semangat antikorupsi.
“Mari kita jadikan Kabupaten Solok sebagai daerah yang bersih, bermartabat, dan berintegritas. Dan mari kita mulai dari lingkungan pendidikan karena di tangan bapak/ibu semua, generasi masa depan sedang dibentuk dan diarahkan,” ujarnya.
Ketua Panitia, Inspektur Daerah Dery Akmal menyampaikan bahwa, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman Kepala Sekolah dan Ketua Komite Sekolah. Merrka perlu mengetahui tentang pengendalian gratifikasi dan tindak pidana korupsi.
Selain itu juga mencegah terjadinya praktik penyimpangan dalam pelaksanaan PPDB, serta mendorong penerapan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan integritas dalam setiap tahapan PPDB.
“Kami berharap dengan dilaksanakannya kegiatan sosialisasi ini, proses PPDB di Kabupaten Solok dapat berjalan secara bersih, adil, dan berintegritas,” ujar Dery Akmal. (vko)




















