SOLOK, METRO–Wakil Bupati Solok Candra, menyampaikan Pemerintah Daerah Kabupaten Solok berkomitmen untuk memperbaiki tata kelola pengiriman tenaga kerja ke luar negeri. Termasuk dalam hal pelatihan, perlindungan hukum, dan penanganan kasus Pekerja Migran Indonesia (PMI) bermasalah. “Kami berharap kerja sama ini dapat memperkuat posisi para pekerja migran, tidak hanya sebagai pahlawan devisa, tetapi juga sebagai bagian penting dari pembangunan daerah,” ujarnya.
Hal ini terkait pertemuan bersama Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Abdul Kadir Karding dengan sejumlah kepala daerah di Sumbar.
Kegiatan yang bertujuan memperkuat koordinasi antar pemerintah daerah dalam melindungi serta memberdayakan pekerja migran Indonesia (PMI), khususnya asal Sumatera Barat.




















