Permukaan tanah tertutup oleh beton dan aspal, hal ini akan menambah kelebihan udara yang tidak terbuang. Kelebihan udara ini jika tidak dapat dialirkan akan menyebabkan penumpukan.
Ia menyebut, perbaikan maupun perawatan drainase di Kota Solok menjadi perhatian serius, sebab saluran yang tersumbat mengakibatkan daerah menjadi langganan banjir setiap datangnya hujan dengan intensitas tinggi.
Oleh karena itu, ia sudah mengidentifikasi dinas PUPR dan Perkim untuk melakukan pendataan terhadap drainase, dan diklasifikasikan sesuai tingkat kelayakan. Menurutnya, dengan adanya suatu sistem drainase di perkotaan maka akan diperoleh banyak manfaat pada kawasan kota, yaitu akan semakin meningkatkan kesehatan, kenyamanan dan keasrian.
Dengan tidak adanya wadah udara, maka kualitas hidup masyarakat akan menjadi lebih baik sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan dan ketentraman seluruh masyarakat. “Untuk saat ini, Dinas terkait harus segera turun dan berkonsultasi, untuk membuat perencanaan pembangunan gorong-gorong dan drainase di Kota Solok, agar saluran pembuangan udara bisa memadai, dan meminimalisir tingkat risiko banjir,” tambahnya. (vko)




















