Setidaknya, sudah 2 kali Jon Firman Pandu ke Jakarta untuk bertemu kementerian maupun Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Itu dalam rangka jemput bola untuk pembangunan Kabupaten Solok ke depan.
Semangat JFP untuk membangun Kabupaten Solok sangat tinggi. Menurut Hafiz, itu tampak dari upaya membangun komunikasi di internal maupun eksternal serta ke jaringan pusat.
“Meski belum dilantik, Jon Firman Pandu telah aktif membangun komunikasi dengan DPRD, tokoh masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya. Semua langkah ini dilakukan untuk mempersiapkan implementasi visi dan misi melalui Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD),” paparnya.
Hafiz meminta masyarakat untuk memberikan dukungan penuh terhadap kepala dan wakil kepala daerah terpilih untuk bekerja. Dan saat ini tinggal menunggu waktu untuk dilantik, setelah itu langsung gerak maksimal untuk Kabupaten Solok. (vko)
Komentar