Dinas Pertanian Solok Dorong Pokdakan Perkuat Ketahanan Pangan

TINJAU—Dinas Pertanian Kota Solok saat meninjau tempat pemeliharaan bibit ikan warga.

SOLOK, METRO–Dinas Pertanian Kota Solok, terus mendorong eksistensi kelompok budidaya ikan (Pokdakan) da­lam rangka meningkatkan produksi ikan tawar dan memperkuat ketahanan pangan.

“Budidaya ikan tidak saja berpotensi meningkatkan ekonomi masyarakat, namun juga membantu peningkatan ketahanan pangan daerah,” ungkap Kepala Bidang Peternakan, Keswan Kesmavet dan Pe­rikanan, Dinas Pertanian Kota Solok Taufiq Rusli di Solok.

Disebutkan, saat ini di Kota Solok tercatat 48 Pok­dakan yang aktif melakukan budidaya ikan. Bahkan Dinas Pertanian Kota Solok juga rutin memberikan penyuluhan.

“Kita aktif melakukan pembinaan. Sebelumnya, juga banyak yang difasilitasi dengan berbagai bantuan yang berasal dari kota, provinsi dan juga pusat. Bantuan ini menjadi stimulan dalam pengembangan kelompok ke de­pannya,” ujar Taufiq.

Dalam mendorong pro­duksi ikan air tawar daerah, pada tahun 2023 lalu, Dinas Pertanian Kota Solok juga memberikan pembinaan budidaya ikan kepada Pokdakan melalui Balai Benih Ikan (BBI). Pembinaan juga melibatkan Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi.

Baru-baru ini, Dinas Pertanian Kota Solok juga melakukan studi tiru bersama Pokdakan ke Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Sungai Gelam, Jambi. Kunjungan itu turut didampingi Ketua DPRD, Fauzi Rusli.

“Melalui program pembinaan itu, kita harap kelompok budidaya ikan Kota Solok semakin termotivasi dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas budidaya, sehingga nanti bisa memenuhi kebutuhan ikan di pasar-pasar Kota Solok,” ujarnya.

Budidaya ikan air tawar berpotensi meningkatkan ekonomi masyarakat.

Selain itu, dampaknya tidak saja dalam pemberdayaan ekonomi masya­rakat, namun juga menjaga keberlanjutan lingkungan di Kota Beras Serambi Madinah.

Budidaya ikan juga akan membantu keseimbangan ekosistem air ta­war. Selain memanfaatkan lahan-lahan kosong, budidaya ikan juga bisa memanfaatkan aliran irigasi pertanian sehingga berbiaya lebih murah. (vko)

Exit mobile version