SOLOK, METRO–Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Solok terus menggelar berbagai kegiatan untuk mengampayekan pentingnya keberadaan Kawasan Tanpa Rokok (KTR). Salah satunya melalui kegiatan Rapat Koordinasi Tim Pembinaan dan Penegasan Kawasan Tanpa Rokok (KTR).
Dalam kegiatan itu Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Drs. Nova Elfino, mengatakan Keberadaan KTR diharapkan dapat mengurangi efek paparan rokok bagi orang lain.
“Perokok harus tahu tempat sehingga tidak mengganggu kenyamanan dan kesehatan orang lain. Di setiap Instansi di Kota Solok sudah disediakan Smoking Area, jadi diharapkan untuk mematuhi setiap peraturan yang sudah dikeluarkan oleh Pemerintah Kota Solok terkait KTR,” ungkap Nova Elfino.
Berdasarkan data WHO, merokok menyebabkan jutaan kasus kematian setiap tahunnya di seluruh dunia. Mirisnya, tak hanya perokok aktif yang menjadi korban, banyak perokok pasif yang juga menerima dampak negatif dari aktivitas merokok.
Oleh karena itu, keberadaan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) menjadi keharusan.
Komentar