SOLOK, METRO–Dinas Pangan Kota Solok melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) di depan Masjid Agung Al-Muhsinin Kota Solok. Kegiatan ini dalam rangka menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan pada bulan Ramadhan 1445 H
Kepala Dinas Pangan Kota Solok Ade Kurniati mengatakan, kegiatan seperti ini dilakukan agar sepuluh komoditas pangan yang menjadi kebutuhan masyarakat tersedia. “Dan harga yang terjangkau stabil untuk membantu masyarakat,” ungkap Ade Kurniati.
Gerakan Pangan Murah ini kata Ade, akan dilakukan selama harga komoditas pangan khususnya 10 bahan pokok mengalami kenaikan dan menimbulkan keresahan dimasyarakat terutama pada bulan Ramadhan saat ini. “Kegiatan ini tujuannya bukan untuk menjatuhkan harga di pasaran, melainkan bertujuan untuk stabilisasi harga pangan,” jelasnya.
Untuk lebih jelasnya sebut Ade, pada pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) ini ada beberapa komoditi pangan yang disediakan dari Perum Bulog Cabang Solok yaitu Beras Bujang Merantau Rp. 17.000,-/Kg, Beras SPHP Rp. 11.000,-/kg, Gula Rosebrand Rp. 17.500,-/kg, Minyak Goreng Rosebrand Rp. 17.000,-/ltr, dan komoditi yang disediakan oleh Toko Tani Indonesia (TTIC) yaitu Telur Ayam Ras Rp. 53.000,-/krak, Beras Sokan Rp. 17.500,-/kg, Beras Ir Rp. 17.000,-/kg, Minyak Goreng Sari Murni Rp. 34.000,-/2 ltr, Minyak Goreng Camar Rp. 32.000,-/2 ltr, Tepung Tapioka Cap Tani Rp. 18.000,-/kg, Tepung Segitiga Biru Rp. 25.000,-/kg, Sardine ABC kecil Rp. 12.000,-/kaleng, Kacang Hijau Rp. 24.000,-/kg. Dengan antusias masyarakat telah menghabiskan banyak bahan pangan yang disediakan pada acara Gerakan Pangan Murah (GPM) tersebut.
Lebih lanjut Kepala Dinas Pangan, Ade Kurniati, mengatakan bahwa kedepannya pemerintah akan lebih tanggap terhadap fluktuasi harga pangan pokok dengan turun langsung untuk stabilisasi harga, sehingga gejolak harga yang tinggi tidak sampai terjadi. (vko)