SOLOK, METRO–Focus Group Discusion (FGD) dalam rangka penilaian tahap II Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD), kembali dilakukan Pemko Solok Wakil Wali Kota Solok, Ramadhani mengatakan Tim Penilai Provinsi Sumatera Barat dalam rangka Penilaian Tahap II Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Tahun 2024, sengaja datang ke Kota Solok.
PPD lanjutnya merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Sumbar,sesuai arahan dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan merupakan evaluasi kreatif terhadap perencanaan dan pencapaian pembangunan.
Daerah terbaik penerima PPD juga akan diusulkan untuk menerima dana insentif daerah sesuai dengan regulasi ketentuan Kementerian Keuangan. Dari 19 kabupaten/ kota yang dinilai, enam kabupaten dan empat kota berhasil lolos pada tahap pertama penilaian. “Dan Kota Solok berhasil lolos masuk empat besar kota dan berhak melanjutkan penilaian PPD tahap II,” lanjutnya.
Dia menyampaikan bahwa penilaian oleh Tim Penilai Provinsi dilaksanakan dalam bentuk Focus Group Discussion (FGD) guna pendalaman lebih lanjut terhadap kebijakan yang tercantum dalam dokumen perencanaan terkait aspek pencapaian, kualitas dokumen, proses penyusunan dokumen, dan inovasi di Kota Solok. “Ini merupakan kabar baik serta capaian terbaik yang kita raih. Penilaian ini diharapkan akan mendorong kita untuk lebih optimal dan mampu berinovasi dalam melaksanakan perencanaan pembangunan dan bekerja melayani masyaraka,” jelasnya.
Penyusunan perencanaan pembangunan daerah dilakukan oleh pemerintah daerah bersama para pemangku kepentingan, berdasarkan peran dan kewenangan masing-masing untuk menghasilkan perencanaan yang partisipatif dan mengintegrasikan rencana pembangunan daerah dengan kebutuhan masyarakat. “Yang menjadi poin penting di sini adalah seberapa besar efek, nilai dan manfaat dari perencanaan pembangunan tersebut bagi masyarakat,” lanjutnya.
Berkaitan dengan hal itu, pada penilaian PPD tahun ini Kota Solok mengangkat Inovasi Kelurahan Beriman Berjuara, yaitu sebuah paket inovasi kebijakan dalam bentuk Program Inovasi Kelurahan Beriman Berjuara. Inovasi ini adalah upaya dan strategi Pemko Solok dalam memperkuat dan mengoptimalkan peran dan fungsi lurah sebagai aparatur perangkat kecamatan dalam mewujudkan pelayanan berkualitas, pemberdayaan masyarakat, pemeliharaan sarana prasarana, dan penciptaan kondisi yang aman untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. (vko)