Puskesmas di Kota Bareh Diminta Tingkatkan Pelayanan

SOLOK, METRO–Wakil Wali Kota Solok Rahmadhani Kirana Putra meminta setiap Pus­kes­mas di Kota Bareh untuk meningkatkan standar pe­la­yanan terhadap ma­sya­rakat. Kemudian, sekaligus dinas terkait harus me­lakukan kontrol dan mela­kukan evaluasi berkala terhadap kinerja Pus­kes­mas.

Sebab menurutnya, Pus­kesmas merupakan fa­silitas kesehatan terdepan dan ujung tombak pe­nye­lenggaraan pelayanan ke­se­hatan dasar di tingkat masyarakat. Apalagi pela­yanan kesehatan dasar yang ada di Puskesmas merupakan salah satu pe­layanan kesehatan utama berhubungan dengan ma­syarakat sebelum dirujuk ke Rumah Sakit.

“Jadi pelayanan ke­pa­da masyarakat harus di­iringi dengan upaya pe­ningkatan mutu dan ki­nerja. Dinas kesehatan dalam hal ini sebagai per­panjangan tangan kepala daerah dalam pencapaian standar pelayanan bidang kesehatan, diharapkan da­pat melaksanakan fungsi­nya dalam hal monitoring, evaluasi dan pengawasan pelaksanaan standar pe­layanan minimal bidang kesehatan,” ujar Rahma­dhani.

Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan, Pro­mosi Sumber Daya Ke­sehatan (PPSDK), Dinas Kesehatan Kota Solok, Hid­daya­tu­r­rahmi ma­nga­takan, bahwa dalam pelayanan pihaknya rutin gelar pertemuan de­ngan Puskesmas.

Salah satu yang diba­has, yakni tentang re-akre­ditasi dan dalam rangka peningkatan pelayanan sarana kesehatan dasar, khususnya Puskesmas ke­pada masyarakat.

Peningkatan mutu dan kinerja dilakukan dengan pembakuan dari pengem­bangan system mana­je­men mutu dan upaya per­baikan kinerja yang ber­kesinambungan baik pe­layanan klinis, program dan manajerial.

“Kita juga mem­per­hatikan aspek lain, sebab pelayanan kesehatan an­tar daerah tidak sama, prioritas masalah kese­hatan dapat berbeda antar daerah,” ujar Hidd­aya­turrahmi.

Oleh karena itu, pi­hak­­nya juga melakukan ana­lisis peluang pe­ngem­­ba­ngan upaya dan ke­giatan Puskesmas, ser­ta perbai­kan mutu dan ki­nerja. Pus­­­k­esmas harus me­nyam­­paikan in­for­ma­si tentang jenis-jenis pelayanan dan kegiatan yang dilengkapi dengan jadwal pelak­sa­naannya. “Kami juga sa­ran­kan bah­wa pelayanan pus­kesmas termasuk jari­ngannya perlu diketahui oleh masyarakat sebagai pengguna layanan,” je­las Hiddayaturrahmi. (vko)