Pengembangan Komoditas Utama Pertanian Dioptimalkan

Ilustrasi-Perkebunan serai wangi

SOLOK, METRO
Kepala Dinas Pertanian Kota Solok, Ikhvan Marosa mengatakan, pihaknya fokus pada pengembangan komoditas utama pertanian yang telah ada untuk dioptimalkan.

Kota Solok telah terkenal dengan Beras Solok. Untuk itu pengembangan Beras Solok harus dilakukan, apalagi dengan telah keluarnya Sertifikat Indikasi Geografis (IG).

Kota Solok lanjutnya, juga mempunyai komoditas unggulan lainnya seperti serai wangi, kopi dan krisan. Pengembangan komoditas ini juga mutlak harus dilakukan.

“Saat ini kota Solok memiliki 14 orang penyuluh pertanian yang sudah ditempatkan di wilayah binaan masing-masing,” ujarnya.

Diakuinya, keterbatasan sumber daya lahan menjadi salah satu pertimbangan utama dalam penyusunan rencana dan program kerja dinas pertanian Kota Solok untuk Tahun 2021.

Selain itu, tantangan saat ini adalah semakin berkurangnya perhatian angkatan muda terdidik untuk terjun di sektor pertanian, masih belum maksimalnya peran Balai Benih Ikan dan sarana lainnya.

“Untuk itu PPL harus mampu meningkatkan profesionalisme, pengetahuan, keterampilan dan kecakapannya,” ujanya.

Sementara itu peran Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) di kecamatan sebagai titik awal penyuluhan pertanian sangat krusial bagi perkembangan pertanian di Kota Solok, maka itu BPP diharapkan memainkan lima peran penting.

Hal tersebut disampaikan Liaison Officer (LO) Kota Solok, Kabupaten Solok dan Kota Pariaman dari BPTP Sumatera Barat, Zul Irfan.

Dijelaskannya Lima peran penting tersebut yaitu sebagai pusat data dan informasi, pusat gerakan pembangunan pertanian, pusat pembelajaran, dan pusat konsultasi agribisnis, serta pusat pengembangan jejaring dan kemitraan.

“Kelima ha itu harus benar-benar sampai ke masyarakat, apalagi pada saat ini, petani butuj imformasi, konsultasi baik dalam hal produksi maupun pemasaram dalam masa pandemi ini.

BPP Kecamatan Lubuk Sikarah dan BPP Tanjung Harapan, dinilai cukup baik dan telah aktif melaporkan perkembangan BPP ke pusat melalui Aplikasi Pelaporan BPP secara mingguan.

Pembangunan pertanian berkaitan erat dengan penyuluhan. Peningkatan SDM dan difusi teknologi pada petani menjadikan peran penyuluhan sangat strategis.

“Peran BPP tak main-main dalam rangka mengembangkan pertanian daerah, terutama untuk membawa pertanian ke arah modern,” katanya. (vko)

Exit mobile version