Audy Joinaldy Sandang Gelar Adat Dt Rajo Pasisie Alam

SOLOK, METRO
Setelah dilewakan dan dikukuhkan di rumah gadang suku Balai Mansiang, VI Suku, Kota Solok serta disaksikan sejumlah tokoh sekaligus pemangku adat, Audy Joinaldy resmi memangku gelar adat Datuak Rajo Pasisie Alam. Gelar adat yang dipercayakan kepada pengusaha nasional ini merupakan warih dari mamaknya sendiri, Tuan Pakiah Basa. Sepanjang, Salasa (18/8), merupakan hari bersejarah bagi sosok Audy Joinaldy. Betapa tidak, sebuah tanggungjawab besar dalam bidang adat bertengger dipundaknya.

Dalam perhelatan adat yang penuh dengan nuansa adat dan budaya minangkabau yang  digelar kaum Suku Balai Mansiang, VI Suku, Kota Solok, terasa begitu sakral. Bak ibarek kayu gadang di tangah padang, daunnyo tampek balinduang, batangnyo tampek basanda, ureknyo tampek baselo, begitu besar harapan masyarakat minangkabau khususnya bagi suku Balai Mansiang.

Sejumlah tokoh adat dan tokoh masyarakat Kota Solok yang hadir dalam prosesi malewakan serta pengukuhan gelar adat, berharap selaku pengusaha yang kini menjajaki politik. Sosok Audy begitu diharapkan dapat memperjuangkan nilai-nilai adat Minangkabau di tingkat nasional.

Manggatie samo barek, manimbang adie, bakato bana, ndak kuniang karano kunik, indak asin karano garam indak lamak karano santan, ndak merak karano inai. Hal ini merupakan penggalan tanggungjawab yang disadari Audy bukan amanah sembarangan.

Bahkan Audy juga menyadari ganjaran atas tanggungjawab dan sumpahnya selaku Datuak seandainya tidak ia jalankan,  Ka bukik ndak dapek angin kalurah indak dapek aie, ka ateh indak bapucuak ka bawah indak baurek, di tangah digiriak kumbang, juga sangat berat. “Insyaa Allah dengan niat yang baik saya akan menjalankan semua tanggungjawab selaku Datuak,” ujar Audy.

Terkait dirinya maju sebagai wakil gubernur sumbar, Audy juga mengaku akan memperhatikan kelestarian adat dan budaya yang juga masuk dalam program kerjanya. Namun disisi lain, pembenahan guna meningkatan sektor perekonomian masyarakat akan menjadi perhatian dirinya. “Semua sektor akan saling mendukung guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat, begitu juga sektor adat dan budaya minangkabau,” ujarnya. (vko)

Exit mobile version