SAWAHLUNTO, METRO–Wali Kota Sawahlunto, Riyanda Putra, mengikuti diskusi antara Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan jajaran Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Sawahlunto terkait persiapan program sertifikasi tanah ulayat kaum nagari, yang berlangsung di Balaikota Sawahlunto.
Dalam pertemuan tersebut, Wali Kota menyampaikan bahwa sosialisasi dan koordinasi lanjutan untuk mendukung implementasi program direncanakan akan dilaksanakan pada Mei 2025.
“Untuk kami mengajak seluruh unsur LKAAM dan pihak terkait untuk terlebih dahulu menyatukan persepsi, sehingga proses pengajuan data serta persyaratan administratif dapat berjalan lancar dan tanpa hambatan,” ungkap Riyanda.




















