SIJUNJUNG, METRO–Perkampungan Adat Sijunjung yang terletak di Jorong Padang Ranah, Nagari Sijunjung, Kecamatan Sijunjung masuk nominasi lima besar ASEAN Homestay Award 2025 dalam ajang ASEAN Tourism Award (ATA).
Berkat capaian tersebut, Perwakilan Desa Wisata Nagari Sijunjung akan diundang untuk menghadiri acara ASEAN Tourism Standard Award Ceremony yang akan diselenggarakan pada Senin (20/1) mendatang, bertempat di Johor Bahru, Malaysia.
Capaian tersebut merupakan sebuah prestasi yang mengharumkan nama Kabupaten Sijunjung, khususnya di bidang pariwisata.
Kepala Dinas Parpora Kabupaten Sijunjung, Afrineldi menyampaikan bahwa penghargaan itu sebagai bentuk pengakuan atas kontribusi Desa Wisata Perkampungan Adat Nagari Sijunjung dalam mengembangkan pariwisata berkelanjutan di tingkat ASEAN.
“Prestasi ini menjadi kebanggan bagi Kabupaten Sijunjung khususnya Desa Wisata Perkampungan Adat Sijunjung kembali menoreh prestasi tingkat internasional,” tuturnya.
Dikatakan, Perkampungan Adat Sijunjung atau yang dikenal dengan Lorong Waktu Minangkabau semakin dikenal masyarakat luas. Selain memiliki nilai wisata budaya yang tinggi, penghargaan tersebut juga membuktikan bahwa pengelolaan wisata berkelanjutan di Perkampungan Adat diakui di tingkat Internasional.
Sebelumnya, Perkampungan Adat di Sijunjung juga sudah meraih berbagai penghargaan di tingkat kementrian. “Artinya dengan penghargaan tersebut, orang-orang mengakui wisata budaya yang ditonjolkan Perkampungan Adat,” jelasnya.
Untuk diketahui, Perkampungan Adat merupakan objek wisata yang termasuk ke dalam kawasan Geopark Ranah Minang Silokek.
Selain menyajikan pemandangan puluhan rumah gadang yang berusia ratusan tahun, Perkampungan adat lebih menonjolkan nilai-nilai, tatanan adat dan budaya jaman dahulu yang masih terjaga kelestariannya hingga kini. (ndo)