Dikatakannya, inisiatif ini juga merupakan bagian dari sinergi antara pemerintah daerah dan Bank Nagari dalam memperkuat ekosistem keuangan digital di daerah.
“Implementasi teknologi seperti ini merupakan langkah penting menuju digitalisasi pemerintahan desa, sejalan dengan agenda transformasi digital yang dicanangkan pemerintah pusat,” ujar Afridarman.
Dengan peluncuran ini, Kota Sawahlunto menjadi salah satu pelopor dalam penerapan sistem transaksi non-tunai di tingkat pemerintahan desa di Sumatera Barat.
Turut hadir dalam acara ini Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Afridarman, Kepala Cabang Bank Nagari Rusdi, Inspektur Inspektorat Kota Sawahlunto H. Isnedi, serta para kepala kecamatan.
Selain itu, para ahli di bidang teknologi informasi juga hadir untuk memberikan pelatihan dan pemahaman mendalam mengenai penggunaan aplikasi SISKEUDES-LINK. (pin)




















