SAWAHLUNTO, METRO–Aroma terjadinya mutasi mulai tercium di lingkungan Pemerintah Kota Sawahlunto. Menyusul dengan beberapa ASN yang telah memasuki masa pensiun dan akan pensiun dalam waktu dekat-dekat.
Namun PJ Walikota Fauzan Hasan membantah hal tersebut via WhatsApp kepada media ini. “Tidak ada mutasi untuk saat ini. Kita fokus untuk penyelenggaraan Pilkada agar kondusif dan ASN netral,” begitulah jawaban Pj Fauzan Hasan.
Jawaban PJ Walikota ini menegaskan Pemerintah Kota konsisten untuk menyukseskan Pilkada. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Sawahlunto Irzam. K, ketika ditemui media ini menyebutkan, sebenarnya bukan mutasi di lingkungan pemerintah Kota Sawahlunto. Tetapi lebih kepada pengisian jabatan. “Akibat sudah banyak ASN yang masuk masa pensiun. Jadi beberapa jabatan yang ditinggalkan harus diisi lagi, sebab bisa mempengaruhi kinerja dari Pemko Sawahlunto,” ujar dia.
Namun kata Irzam, memang untuk mengurus hal seperti ini prosesnya panjang. Dari segi administratif dan lainnya.
“Untuk percepatan kinerja memang beberapa jabatan penting yang fungsinya pengatur kebijakan ada yang kosong. Sebenarnya diperlukan secepatnya, disini dalam segi aturan tidak melanggar disesuaikan dengan kebutuhan daerah masing-masing,” diakui Irzam.
Disebutkan Irzam, Kota Sawahlunto dalam posisi pelaksanaan Pilkada, maka kemungkinan akan diadakan setelah Pilkada. Pengisian kekosongan Jabatan ini mesti segera diatasi. Irzam juga membantah informasi yang mengatakan mutasi akan digelar pada tanggal 23 Oktober 2024. “Tidak benar informasi tersebut, pokoknya ditangguhkan dulu setelah Pilkada berlangsung sukses dan damai,” pungkas dia. (pin)