SAWAHLUNTO, METRO–Dalam rangka membangun Zona Integritas pada Kementerian Agama Kota Sawahlunto menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Bersih. Melayani menyikapi itu Kemenag Sawahlunto melalui Pokja Pengawasan gelar Sosialisasi serta pendampingan Pengisian Survey Indetifikasi dan Analisis Risiko tingkat Satker pada aplikasi SIMPI yang digelar di Aula Kemenag, Selasa(15/10).
Aplikasi SIMPI (Sistem Informasi Manajemen Pengendalian Intern) merupakan aplikasi yang digunakan oleh Kementerian Agama dalam mengimplementasikan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP). SIMPI juga membantu Kementerian Agama dalam menyelenggarakan pengendalian intern secara efisien dan efektif.
Sosialisasi ini dibuka langsung oleh Kakankemenag Kota Sawahlunto, Dedi Wandra dalam arahanya mengatakan pengisian survey ini bagian dari tugas dan fungsi kita karena ini menganyangkut dengan penilaian kinerja. Ditekankan juga untuk satu persepsi dan pemahaman dalam pengisian survey ini
“Semoga hari ini tuntas dalam pengisian serta pelaporan, dan setelah sosialiasi ini Kepala Seksi mengawal dan mendampingi staf nya agar pengisiaan survey ini tuntas hari ini “ ujarnya.
Pada sesi sosialisasi, peserta diberikan penjelasan dan tujuan pengisian aplikasi sekaligus mendampingi peserta dalam pengisian survey yang dipimpin langung oleh Tim Pokja ZI, Mustatir dan Risnawati. Kegiatan ini dihadiri oleh Kasubbag TU, Zainul Arizal, Kasi Bimas, Zulfahmi, Kasi Penmad, Syafruddin, Penyelenggara Zawa, Ning Subekti serta sejumlah staf yang mewakili Seksi. (pin)