SIJUNJUNG, METRO–Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Sijunjung, David Rinaldo mengingatkan masyarakat untuk menjauhi permainan judi online yang kini marak beredar bahkan di kalangan pelajar. Pihaknya mengimbau agar orang tua dan pihak sekolah turut memberikan edukasi dan pemahaman sebagai bentuk pencegahan kepada pelajar untuk tidak melakukan praktik judi online.
Menurutnya, para pelajar perlu diberikan literasi digital agar bisa terhindar dari praktik judi online. “Perlu adanya upaya untuk meningkatkan pemahaman literasi digital agar masyarakat memahami bahaya internet jika tidak digunakan dengan benar,” tuturnya.
Dampak tersebut, lanjutnya akan berpengaruh secara sosial, budaya, juga nilai-nilai bagi generasi muda. “Manfaat internet itu sangat banyak. Namun, jika dipergunakan tidak tepat maka dampak buruknya juga banyak. Apalagi kini maraknya situs judi online, penyebaran hoaks, serta situs yang dilarang lainnya beredar begitu saja di internet, tentu ini perlu jadi perhatian bersama,” jelas David Rinaldo.
Hal itu disampaikan Kadis Kominfo Sijunjung di hadapan para pelajar pada kegiatan jalan santai dalam rangka perpisahan KKN UNP di Nagari Tanjung, Kecamatan Koto VII, pada Sabtu (27/7) kemarin.
Kegiatan jalan santai itu dimulai dari lapangan bola posko 82 Jorong Taruko dan dilanjutkan ke jalan lingkar Jorong Koto, kemudian ke Jorong Ujung Padang dan kembali ke lapangan posko 82 Taruko.
Kegiatan tersebut dihadiri Kepala Dinas Kominfo Sijunjung, David Rinaldo, Kepala Satpol PP dan Damkar, Syamsurijal, Camat Koto VII, Feri dan Wali Nagari Tanjung serta Kepala Jorong.
“Salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk menghindari dampak negatif internet dengan berolahraga ataupun kegiatan positif lainnya. Dengan demikian intensitas pelajar untuk menggunakan handphone juga akan berkurang,” sebutnya.