Lahirkan Kader Nasionalis yang Progresif Revolusioner, GMNI Sijunjung Gelar Pekan Penerimaan Anggota Baru

FOTO BERSAMA— Kepala Dinas Kominfo David Rinaldo usai membuka kegiatan Pekan Penerimaan Anggota Baru foto bersama.

SIJUNJUNG, METRO–Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Sijunjung menggelar Pekan Penerimaan Anggota Baru (PPAB) yang ke-4 tahun 2023, Jumat (17/11) di SKB Muaro Sijunjung.

Kegiatan tersebut dilaksanakan selama 2 hari hari (17-18 November 2023) dengan tema, “Melahirkan Kader Nasionalis Yang Progresif Revolusioner Berlandaskan Pancasila dan Berazaskan Marhaenisme di Ranah Lansek Manih”.

Diketahui, PPAB merupakan agenda rutin dan wajib diselanggarakan sesuai AD/ART GMNI.

Dalam arahan Bupati Sijunjung yang disampaikan Kepala Dinas Kominfo, David Rinaldo mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan Pekan Penerimaan Anggota Baru (PPAB) GMNI.

“Kehadiran organisasi kepemudaan, seperti GMN menjadi penting, sebagai calon pemimpin yang akan datang, anak anak muda harus dibina untuk memiliki wawasan akademis, untuk ikut membantu menyelesaikan persoalan di tengah masyarakat,” ungkapnya.

Ia menambahkan, da­lam melaksanakan fungsi kontrol terkait kinerja pemerintah, kaum intelektual diminta menyuarakan aspirasinya dalam kebenaran berbeda dengan yang lain.

Disebut David, GMNI merupakan wadah bagi mahasiswa dalam membentuk watak dan karakter yang senantiasa memperjuangkan rakyat kecil dan penindasan.

Mahasiswa hari ini me­­nurutnya harus berfikir progresif, kritis, dan berwawasan luas. “GMNI ini wadah nasionalis yang kita harus berfikir progresif, kritis, dan berwawasan luas dalam rangka mengimplementasikan nilai-nilai perjuangan Marhaenisme itu sendiri,” ujar mantan Kakan Kesbangpol itu.

Ia berpesan setelah kegiatan PPAB tersebut akan muncul kader-kader nasionalis di kampus yang ada di Kabupaten Sijunjung. “Kami berharap para mahasiswa yang tergabung di GMNI mampu menjadi contoh bagi mahasiswa lainnya,” tukasnya.

Sementara, Ketua GMNI Sijunjung, Wira Dika Orizha Piliang menyebutkan bahwa PPAB ini adalah langkah awal yang dilakukan dalam pergerakkan GMNI.

“Perjuangan ini jangan sampai mati di sini, karena kita harus sadar bahwa GMNI itu adalah organisasi kader yang independen. Dan juga saya mengharapkan agar anggota GMNI dapat berdinamika dengan baik agar siap untuk bertarung dengan zaman yang sangat dinamis ini,” ungkap Bung Dika.

Dikatakannya, PPAB ini diikuti oleh peserta yang ingin menjadi kader GMNI.  “PPAB akan berfungsi sebagai proses pengenalan tentang asas, tujuan,motto GMNI dan materi dasar ke-GMNIan,” tuturnya.

Dijelaskan Dika, GMNI adalah organisasi gerakan yang bergerak dalam memperjuangkan kaum marhaen dengan ideologinya marhaenisme. “GMNI sendiri tidak berafeliasi dengan partai politik yang artinya GMNI bersikap independen,” tutupnya.  Hadir kesempatan itu, Unsur Forkopimda Kabupaten Sijunjung dan tamu undangan lainnya. (ndo)

Exit mobile version