Komentar Tiga Srikandi Sawahlunto di Hari Ibu, Sebagai Ibu Pandai-pandai Membagi Waktu

SAWAHLUNTO,  METRO
Kota Sawahlunto memiliki tiga iconik Srikandi yang juga merupakan seorang ibu, seorang istri dan juga berada pada puncak karirnya di Kota Sawahlunto. Tiga srikandi ini adalah istri Wakil Walikota Hj  Neldaswenti yang juga merupakan anggota DPRD Sawahlunto periode 2019-2023, Ketua DPRD periode 2019-2023 Eka Wahyu, dan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemko Sawahlunto Ambunkardi.

Ketiga srikandi tersebut sedang berada di puncak karirnya saat ini,  sambil berkarir ketiganya juga merupakan ibu rumah tangga yang tetap menjaga keharmonisan keluarga dan memperhatikan pendidikan dan kebutuhan anak-anaknya disela kesibukannya bekerja. Dalam peringatan hari Ibu yang jatuh, Selasa 22 Desember 2020, secara terpisah  tanggapan dan komentarnya dalam menyambut hari Ibu di tahun 2020.

Ibu Hj  Neldaswenti menyikapi hari Ibu sebagai suatu bentuk komitmen para ibu dalam mendidik anak dan menjaga keluarga, ditambah dengan kondisi Covid 19 yang melanda saat ini. Untuk para ibu se Kota Sawahlunto harus bersabar karena selain menjadi ibu rumah tangga juga ditambahkan dengan harus membantu anak mereka dalam menghadapi pelajaran dan tugas sekolah. Dan juga harus meningkatkan kewaspadaan dalam menjaga anak serta prilakunya dan orang yang berada disekitarnya.

“Sebab Kota Sawahlunto dalam tahun ini kasus kekerasan seksual terhadap anak dibawah umur cukup mengkhawatirkan. Untuk itu tahun depan ada program salesehan yang merupakan program bimbingan untuk calon pasutri dan untuk yang sudah pasutri juga ada program bimbingan yang pusatnya di Silo untuk mengantisipasi terhadap kasus pelecehan seksual anak di bawah umur. Akan diberikan pembinaan untuk meningkatkan kualitas SDM para ibu,” jelas Hj. Neldaswenti yang juga Ketua P2TP2A Kota Sawahlunto, Selasa (22/12).

Sekretaris Daerah Ambunkardi mengungkapkan, kaitanya hari Ibu dengan kondisi para ibu yang memiliki karir dengan aktivitas berumah tangga dan dalam kebersamaan dengan anak-anaknya. Menurutnya para ibu yang juga ASN di Pemko Sawahlunto harus memanejemen waktu dengan baik.

“Berpandai pandailah membagi waktu,  sebab menjadi seorang ibu sambil berkarir tidak lah mudah. Selain itu dukungan dari suami, anak dan keluarga besar memegang peran penting. Jadi meskipun kita berada di puncak karir jangan lupa dengan keluarga tetap luangkan waktu setiap harinya untuk anak dan suami, apalagi hari libur jadikanlah sebagai hari keluarga agar tercipta harmonisasi dan karir lancar, “ ujar Ambun.

Ditempat terpisah Ketua DPRD Sawahlunto Eka Wahyu mengapresiasi tentang perjuangan para ibu yang ada di Kota Sawahlunto. “ Sungguh luar biasa setiap perjuangan dari para ibu dalam mengurus rumah tangganya. Apapun jenis pendidikannya dan kemampuannya setiap ibu menginginkan yang terbaik untuk anaknya, sehingga berusaha semaksimal mungkin untuk memenuhi kebutuhan anak dan keluarganya.

Perjuangan tanpa henti selama 24 jam tiap harinya, sebagai manajer rumah tangga, apalagi bagi para ibu yang single parents perjuangan mereka dalam membesarkan anaknya banyak yang sukses di kota Sawahlunto ini.

“Saya menghimbau untuk semua anak- anak yang ada di Kota Sawahlunto dari yang kecil sampai yang dewasa dan sudah sukses,  jangan pernah melupakan ibu kita yang melahirkan dan membesarkan sebab air susu seorang ibu tidak bisa dibayar dengan apapun dan surga berada di telapak kaki ibu.  Hargai seorang ibu sejelek apapun dan setua apapun ibu kita,  ibu adalah sumber semangat dalam hidup kita. Buat para suami hargailah istri yang telah melahirkan anak-anak kita,” ujarnya. (cr2)

Exit mobile version