Wali Kota Pariaman Genius Umar menyatakan semua perkerja yang melaksanakan proyek pembangunan Pasar Pariaman dipantau kesehatannya oleh Tim Gugus Kota Pariaman.
”Semua itu kita lakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona dari Kota Pariaman,” kata H Geniur Umar.
Katanya, semua pekerja, baik yang baru datang sudah melakukan rapid test dengan dokumen yang lengkap dan hasilnya non reaktif. Meski begitu lanjutnya, Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Pariaman dan Dinas Kesehatan akan turun kelapangan mengecek kondisi kesehatan seluruh pekerja pembangunan Pasar Pariaman.
Genius Umar meminta kepada masyarakat Kota Pariaman tidak perlu khawatir karena Kota Pariaman akan terus memantau dan berusaha memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Pariaman.
Apalagi pada sisi lain katanya, dalam kondisi Hari Raya Idul Fitri 1441 H, tim satgas gugus tugas penanganan covid 19 Kota Pariaman tetap lakukan giat pembatasan dan penutupan lokasi wisata pantai di Kota Pariaman.
Tim tersebut terdiri dari personil Polres Pariaman, Kodim 0308 Pariaman, Dinas Perhubungan Kota Pariaman, Satpol-PP Kota Pariaman, BPBD, Dinkes dan PMI Kota Pariaman.
”Setiap pengunjung yang melewati kawasan wisata pantai di Kota Pariaman dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu atas identitas. Petugas gabungan tersebut juga melakukan penegakkan peraturan protokol Covid-19 berupa wajib menggunakan masker, tidak membenarkan berboncengan dengan yang bukan keluarga, dan mengatur jarak duduk atas pengendara kendaraan roda empat,” tandasnya. (efa)