Empat Tahun Kepemimpinan Pasangan Wali Kota Gama, Bermacam Program Telah Dilaksanakan, Panen Raya Padi Surplus

PANEN RAYA—Wali Kota Genius Umar saat panen raya bersama para petani.

Laporan : Efanurza Kota Pariaman

Pasangan Wali Kota Pa­riaman H Genius Uar dan Wakil­nya, Mardison Mahyuddin saat ini telah memasuki tahun ke empat dalam periode mereka. Da­lam hal itu mereka menyebutkan dalam empat tahun kepemimpinnay telah banyak program pembangunan yang dilaksanakan. Namun mereka berdua menyebutkan, peran media sangat pen­ting dalam membangun Kota Pa­riaman kedepannya untuk lebih baik lagi. “Kita berdua mengucapkan terimakasih kepada rekan-rekan media, yang selalu membantu Kota Pariaman dalam menginformasikan kegiatan-kegiatan yang telah dikerjakan oleh pemerintah Kota Pariaman selama ini kepada masyarakat,” kata Walikota Pariaman H Genius Umar, kemarin.

Genius Umar menjelaskan program-program kerja yang selama ini telah berjalan dengan baik, bahkan ada juga kegiatan yang dikerjakan tanpa adanya anggaran dan mendapatkan apresiasi dan perhatian dari pemerintah pusat.

“Kedepannya, dalam satu tahun terakhir sisa pemerintahannya dengan Wakil Walikota, Mardison Mahyuddin, kami akan selesaikan pekerjaan yang terbengkalai selama ini karena ke­terbatasan anggaran yang di­sebabkan terjadinya wabah co­vid-19 pada tahun 2019, sehingga ada beberapa pekerjaan seperti pembangunan masjid terapung yang harusnya sudah di­bangun jadi terhenti pembangunannya, tapi tahun 2023 kami berdua akan rampungkan pembangunan tersebut  hingga bisa digunakan oleh masyarakat dan pengunjung,” ungkapnya.

Genius jelaskan, akan me­nyisir, merapikan, dan mengerjakan yang terbengkalai selama ini di tahun 2023 sehingga lengkaplah rumah lima tahun kepe­mimpinan Genius Umar dan Mardison Mahyuddin.

Dengan bantuan dari rekan-rekan media untuk menyampaikan informasi pemerintah kepada masyarakat, informasi ma­syarakat kepada pemerintah Kota Pariaman, sehingga media sebagai jembatan antara peme­rintah dengan masyarakatnya bisa berjalan dengan baik dalam membangun Kota Pariaman.

Sementara itu Mardison Mah­yuddin juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada rekan media, yang telah membantu menginformasikan pemba­ngunan yang telah dikerjakan oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota dalam berbagai sisi.

“Apapun yang dikerjakan oleh pememerintah Kota Pariaman dibawah kepemimpinan kami berdua  tidak terlepas dari kerjasama kita semua, yaitu rekan-rekan media, opd, dan ma­syarakat. Kami berharap rekan-rekan media selalu membantu kami untuk mengekspos semua kegiatan dan program kerja kepada masyarakat, demi kesejahteraan dan kemajuan pembangunan Kota Pariaman,” ujar­nya.

Adapun beberapa program unggulan yang telah dilakukan Genius-Mardison diantaranya adalah, program kesehatan gra­tis, program pendidikan gratis sampai perguruan tinggi dengan bekerja sama dengan 12 perguruan tinggi, program kesejahteraan guru honor PAUD/TK/SD/SMP sebanyak 614 dengan besaran PAUD dan TK Rp 500 ribu, SD/SMP Rp 750 ribu.

Pengembangan water front city di Kota Pariaman yang telah mencapai 100 %, namun tetap selalu dilakukan pemantauan terus menerus, revitalisasi PKK yang telah mencapai 100 % de­ngan 10 program pokok PKK sampai ketingkat desa dan kelurahan.

Selain itu di tahun 2022, Kota Pariaman juga menjadi percontohan Nasional se-Indonesia, sebagai Piloting Project Implementasi Reformasi Birokrasi Tematik Penanggulangan Kemiskinan bersama dengan Kabupaten Banyuwangi.  Setelah itu pasangan kepala daerah di Kota Pariaman itu, mengikuti field day panen raya jajar legowo (Jarwo) super pada dari kegiatan keta­hanan pangan Desa Kampung Gadang Kecamatan Pariaman Timur.

Panen raya tersebut juga diikuti oleh Sekdako Pariaman, Yota Balad, Asisten II, Elfis Candra, Kadis Pertanian, Pangan dan Perikanan (P3) Kota Pariaman, Dasril, Kadis PMDes, Hendri dan Kepala Desa Kampung Gadang, Amri Maldi.

Saat itu Wali Kota Pariaman Genius Umar mengatakan bahwa panen raya dengan sistem Jarwo Super sangat membantu petani. “Ternyata dengan tek­nologi dan cara ini bisa menambah hasilnya, sehingga berbagai hambatan dan hama bisa ber­kurang. Dengan dampingan dari penyuluh pertaniannya maka hasil panen menjadi lebih me­ningkat dan ini terbukti hasil panen meningkat hingga 30 persen,” ucapnya.

Lebih lanjut, Genius Umar menjelaskan bahwa ditahun ini, hasil padi kita mengalami surplus. “Untuk bulan Oktober sampai Desember, kebuuhan beras kita mengalami surplus hingga 263 ton. Artinya ada 30 persen hasil padi berlebih dari kebutuhan masyarakat Pariaman,” terangnya.

Genius Umar juga mengucapkan terima kasih kepada Kepala Desa Kampung Gadang karena dapat menyingkronkan program pemerintah pusat de­ngan pemerintah kota sehingga bisa dilakukan di desa melalui program ketahanan pangan”, u­lasnya. “Mudahan-mudahan de­ngan Panen Raya menggunakan Jarwo Super di Desa Kampung Gadang ini bisa dicontoh oleh kelompok tani di desa-desa lain yang ada di Kota Pariaman,  se­hingga ketahanan pangan kita terjamin setiap tahunnya,” tambahnya mengakhiri.(***)

Exit mobile version