LIMAPULUH KOTA, METRO–Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), memproyeksikan nagari Harau di Kecamatan Harau menjadi salah satu jejaring desa ASEAN (ASEAN Village Network/AVN). “Jejaring Desa ASEAN merupakan jejaring desa atau asosiasi desa yang terbuka, mandiri, inklusif dengan tiga platform fokus yang terdiri dari Desa Wisata, Desa Digital dan Desa OVOP (One Village One Product), dan Nagari Harau termasuk dalam platform Nagari Wisata,” ungkap Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar saat menyambangi Kabupaten Limapuluh Kota sekaligus peresmian Homestay Pemerintah Nagari Nagari Harau, Jum’at, (19/5).
Dalam kunjungan ke Limapuluh Kota Menteri yang akrab disapa Gus Halim turut didampingi istri, Lilik Umi Nasriyah, dan disambut oleh Bupati Limapuluh Kota Safarudddin Dt.Bandaro Rajo, Rektor UNP Ganefri, Kapolres Limapuluh Kota AKBP. Ricardo Conrat Yusuf, Dandim 0306/50 Kota Letkol.Inf.Deny Nurcahyono, Ketua TP PKK Nevi Safarudddin, Para Asisten, dan sejumlah Kepala Perangkat Daerah di Kabupaten Limapuluh Kota.
Di bagian lain sambutannya, Gus Halim berharap Nagari Harau bersama Nagari lainnya di Limapuluh Kota mampu mempercepat capaian indikator primer Sustainable Development Goals (SDGs) Desa. “Tahun ini, harus kian banyak capaian indikator-indikator SDGs di Limapuluh Kota, terutama pemberantasan kemiskinan, kelaparan, dan masalah stunting” ujarnya.




















