SUDIRMAN, METRO–Kepala Sekolah Dasar Islam (SDI) Raudhatul Jannah (RJ), Erianto, Mpd, I menargetkan 75 persen anak disekolah tersebut bisa mengikuti Vaksin Covid-19 yang digelar disekolah itu mulai Kamis (3/2). Itu pihaknya melakukan sejumlah cara/sosialisasi persuasif kepada anak/murid maupun wali murid agar mau divaksin sebagai bagian dari upaya pencegahan penyebaran Virus Covid-19.
Erianto, Mpd, I menyebutkan, target 75 persen dari 886 murid usia 6-11 itu bisa tercapai dengan berbagai kiat yang dilakukan oleh pihak sekolah, sehingga anak mau dan tidak takut untuk di vaksin. Salah satunya dengan penampilan ceria, menarik bagi guru dan petugas vaksin saat melakukan Vaksinasi, sehingga mereka tidak merasa takut.
Selain itu, sosialisasi yang diberikan kepada wali murid/orang tua juga dilakukan dengan semaksimal mungkin, sehingga tidak ada yang ragu anaknya untuk di Vaksin.
“Iya, kita menargetkan 75 persen dari 886 orang anak usia 6-11 tahun bisa di vaksin, pendekatan secara persuasif telah kita lakukan, guru dan petugas vaksin berpenampilan menarik dan cerita, kita juga hiasi lokasi vaksin agar menjadi daya tarik bagi anak-anak,” sebut Erianto, Mpd, I, Kamis (3/2) Februari 2022 saat pelaksanaan Vaksinasi disekolah itu.
Pelaksanaan Vaksinasi disekolah itu juga mendapat perhatian dan dukungan Walikota Payakumbuh, Riza Falepi, Kapolres Payakumbuh, AKBP. Alex Prawira serta sejumlah Kepala OPD di daerah itu. Mereka ikut langsung menyaksikan proses Vaksinasi dan menyemangati anak-anak untuk tidak takut di vaksin.
Walikota dan Kapolres juga terlihat berbincang dengan sejumlah anak serta orang tua yang ikut mendampingi anak-anak mereka saat di vaksin. Bahkan anak-anak usai di vaksin meminta poto bersama wali kota dan kapolres.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh, Dasril menyebutkan bahwa dua pekan Pelaksanaan Vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun, sekitar tiga ribu (20 persen) murid Sekolah Dasar (SD) diberbagai sekolah Negeri dan Swasta telah di vaksin. “ Iya, dua pekan Pelaksanaan Vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun di Kota Payakumbuh, sekitar dua puluh persen atau tiga ribu orang anak telah di vaksin di berbagai sekolah,” ucap Dasril. (uus)




















