LIMAPULUH KOTA, METRO–Jelang Ramadhan 1446 H tahun 2025, pedagang pengumpul Buah Kolang Kaling (buah Tab) mulai menyetok buah yang berasal dari pohon aren atau enau, sebab saat Ramadhan nanti, permintaan terhadap buah yang banyak dijual untuk kebutuhan kolak, es dan berbagai makanan itu meningkat jika dibandingkan hari-hari biasanya. Bahkan peningkatan permintaan naik hampir 200 persen.
Untuk memenuhi permintaan konsumen itu, sejumlah pedagang pengumpul terkadang harus membeli kebanyak tempat dari petani yang ada, termasuk petani dadakan. Sebab jika hanya mengandalkan dari petani setempat, tidak akan mampu memenuhi permintaan.
Selain meningkatkatnya, permintaan buah kolang Kaling, harga jual juga mengalami kenaikan. Jika sebelumnya mencapai Rp. 7000 perkilogram, saat ini mencapai Rp. 8000 hingga Rp. 9000 perkilonya. Bahkan saat Ramadhan nanti, diperkirakan akan naik hingga mencapai Rp. 15000.
Komentar